Ketum PSSI Erick Thohir Sebut Timnas Indonesia U-17 Alami Peningkatan | Garuda News 24
– Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menilai timnas Indonesia U-17 menunjukkan sinyal positif meski kalah tipis 0-1 dalam uji coba melawan Korea Selatan U-17.
Erick mengapresiasi skuad asuhan Bima Sakti yang mulai menunjukkan pola permainan yang terstruktur, meski lawan yang dihadapi adalah peringkat kedua Asia.
“Saya rasa ada perbaikan yang sangat signifikan di mana kita lihat pola permainannya. Kalau waktu di Bali kan belum terpola. Kalau sekarang sudah mulai terpola bagaimana di belakang kita rapat lalu ke tengah, ke atasnya (lini depan) memang yang itu harus diperbaikin karena serangan balik beberapa kali itu jadi momentum sebenarnya,” ujar Erick kepada wartawan seusai laga.
Baca Juga: Timnas Indonesia U-17 Mendapat Pembelajaran Berharga usai Kalah Tipis 0-1 dari Korsel U-17
Erick optimistis permainan tim U-17 akan semakin meningkat. Sebab, selama ini tim baru berlatih beberapa pekan saja sudah menunjukkan perkembangan signifikan. “Apalagi nanti di Jerman bisa lebih padat (latihannya).”
Namun, Erick memberi catatan soal konsentrasi timnas U-17. Di babak pertama, kata Erick, Indonesia bisa menahan imbang Korsel. “Imbang di babak pertama lawan tim ranking dua Asia, itu hal yang bagus, tapi kan permainan bola itu 90 menit kita harus fokus. Nah kita lihat ketika ada pergantian pemain pemain kita agak lengah tadi sehingga terjadi gol dan penalti, nah ini yang saya rasa menjadi catatan juga,” imbuh Erick.
Baca Juga: Banyak Tujuan Ingin Digapai Timnas Indonesia U-17 Menghadapi Korea Selatan U-17
Menurut Erick, Indonesia mendapat banyak pelajaran penting seusai laga melawan Korsel. Salah satunya adalah bagaimana tim mesti mengurangi kesalahan sendiri.
Wisatawan berfoto di depan tulisan dan lambang sirkuit Mandalika di kompleks Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok Tengah, NTB, Senin (21/3/2022).
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Sebanyak 5.000 tiket menonton MotoGP Mandalika di Sirkuit Internasional Mandalika, Nusa Tenggara Barat, ditawarkan dengan harga spesial pada pameran ASTINDO Travel Fair 2023 yang digelar di Atrium Mall PIK Avenue Jakarta, 31 Agustus-3 September.
Dikutip dari keterangan resmi, Kamis (31/8/2023), PT MGPA Nusantara Jaya (MGPA) dan Dyandra&Co. sebagai promotor dan ko-promotor MotoGP Mandalika memberikan harga khusus mulai dari Rp 604 ribu untuk para penggemar yang ingin menonton langsung ajang balap motor kelas dunia ini. “Tujuan kami tidak hanya membawa aksi balap MotoGP yang spektakuler, tetapi juga mendorong setiap individu untuk berkontribusi dalam memajukan industri pariwisata Tanah Air melalui semangat ‘Bangga Berwisata di Indonesia’,” kata Direktur Utama MGPA Priandhi Satria.
Dengan harga yang terjangkau ini, Priandhi mengatakan, MGPA ingin mendorong masyarakat Indonesia untuk merasakan aksi adrenalin dari pembalap terbaik dunia di sirkuit yang ikonik serta menciptakan momen tak terlupakan dalam perjalanan wisata. “Dengan semangat ini, kami mengundang semua orang untuk hadir menyaksikan MotoGP 2023 – Pertamina Grand Prix of Indonesia secara langsung,” ujarnya menambahkan.
Selain menawarkan tiket dengan harga khusus, selama penyelenggaraan ASTINDO Travel Fair, para penggemar balap MotoGP juga dapat menemukan beragam paket perjalanan eksklusif yang ditawarkan oleh berbagai agen perjalanan.
Presiden Direktur Dyandra &Co Daswar Marpaung mengatakan, paket perjalanan yang ditawarkan secara khusus meliputi beragam fasilitas seperti akomodasi yang nyaman, kemudahan transportasi, dan berbagai layanan yang memberikan rasa nyaman kepada para pembeli selama penyelenggaraan MotoGP. “Dengan harga kompetitif, paket-paket tersebut akan memberikan pengalaman yang sangat lengkap kepada pecinta balap MotoGP dalam menikmati kompetisi balap motor yang prestisius sembari menikmati liburan dan keindahan alam Mandalika, Nusa Tenggara Barat,” imbuhnya.
Informasi lebih lanjut mengenai MotoGP Mandalika terdapat di situs resmi www.themandalikagp.com serta akun Instagram @themandalikagp.
sumber : ANTARA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar