Hasil Kejuaraan Voli Asia 2023 - Lakukan Banyak Rotasi, Indonesia Ditekuk Pakistan via 5 Set - Semua Halaman - Bolasport

 

Hasil Kejuaraan Voli Asia 2023 - Lakukan Banyak Rotasi, Indonesia Ditekuk Pakistan via 5 Set - Semua Halaman - Bolasport.com

Hasil Kejuaraan Voli Asia 2023 - Lakukan Banyak Rotasi, Indonesia Ditekuk Pakistan via 5 Set

By Wahid Fahrur Annas, Jumat, 25 Agustus 2023 | 16:04 WIB
Timnas voli putra Indonesia jelang melawan China pada laga perdana  Kejuaraan Voli Asia 2023 di Hall 2 Ghadir Arena, Urmia, Iran, Sabtu (19/8/2023).
Timnas voli putra Indonesia jelang melawan China pada laga perdana Kejuaraan Voli Asia 2023 di Hall 2 Ghadir Arena, Urmia, Iran, Sabtu (19/8/2023). (AVCVOLLEYBALL.NET)

BOLASPORT.COM - Tim nasional voli putra Indonesia harus mengakui keunggulan lawannya pada laga pemeringkatan 7-12 Kejuaraan Voli Asia 2023.

Indonesia kalah dari Pakistan setelah berjibaku selama lima set penuh.

Bertanding di Hall utama Ghadir Arena, Urmia, Iran, Jumat (25/8/2023) Indonesia takluk dengan skor 2-3 (25-19, 22-25, 25-23, 13-25, 12-15).

Tim besutan Jeff Jiang Jie ini tampak sangat menikmati pertandingan menghadapi Pakistan.

Merah-Putih sudah mampu unggul dengan selisih cukup jauh pada skor 16-9.

Indonesia kembali menambah poin usai spike keras Agil Angga menembus dua middle blocker lawan.

Hernanda Zulfi yang kali ini turun sebagai starter juga menjalankan tugasnya cukup baik, dia mampu menyumbangkan poin lewat variasi bola quick.

Indonesia masih nyaman memimpin perolehan angka jelang akhir set pertama dengan skor 19-13.

Middle blocker Indonesia lainnya, Hendra Kurniawan dan M.Malizi juga mampu bermain baik sejauh ini untuk mempertahankan keunggulan Indonesia pada skor 21-16.

Keunggulan lima angka milik Indonesia bertahan hingga mencatatkan set point dengan skor 24-19.

Hingga kesalahan middle blocker lawan dalam mengantisipasi bola di atas net akhirnya menutup set pembuka untuk kemenangan Farhan Halim dkk.

Pada set kedua, kesalahan service langsung dilakukan pemain lawan untuk menghasilkan poin pembuka bagi Indonesia.

Namun Indonesia justru harus berbalik tertinggal pada awal-awal set kedua dari Pakistan lewat skor 3-5. Indonesia masih tertinggal pada technical time out pertama dengan skor 5-8.

Indonesia justru terlena dan bahkan tertinggal dengan defisiti delapan angka pada technical time out kedua dengan skor 8-16.

Meski begitu, Pakistan juga tak lepas dari kesalahan, service dan serangan lawan yang tidak menemui sasaran menghasilkan dua angka beruntun untuk Indonesia pada skor 11-17.

Amin Kurnia Sandy Akbar kembali mendapatkan banyak menit bermain dan setter kedua, Jasen Natanael Kilanta.

Namun Pakista tetap menjauh jelang akhir set kedua dengan skor 23-16. 

Kebangkitan sempat ditunjukkan Indonesia yang mampu memangkas ketertinggalan menjadi dua angka saja pada 22-24.

Sayangnya, service dari Sandy Akbar yang tersangkut di net memberikan keuntungan untuk Pakistan yang berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1.

Memasuki set ketiga, Indonesia harus kembali tertinggal dari Pakistan pada awal laga dengan skor 4-8 hingga 6-10.

Perlahan Indonesia mampu mendekat dengan mencetak dua angka beruntun menjadi 8-10.

Rotasi kembali dilakukan, Boy Arnez ahkhirnya dimainkan bertandem dengan Sandy Akbar dan Agil Angga di posisi depan.

Namun Pakistan bermain cukup agresif lewat serangan-serangan mereka yang cukup sulit dibendung.

Indonesia akhirnya masih harus tertinggal hingga technical time out kedua dengan skor 11-16.

Meski begitu, situasi kembali ketat jelang akhir set ketiga usai Indonesia semakin mendekat dengan skor 22-23.

Dua kali dig yang sangat baik dari libero, Fahreza Rakha Abhinaya menjadi kunci penyama kedudukan menjadi 23-23 yang berujung kesalahan sendiri dilakukan middle blocker Pakistan karena menyentuh net.

Indonesia akhirnya merebut set ketiga dengan dramatis lewat skor 25-23 usai kesalahan kembali diperbut pemain lawan.

Pada set keempat, lagi-lagi Pakistan lebih dulu membuka keunggulan dengan skor 4-1. 

Situasi semakin sulit saat Indonesia justru tertinggal semakin jauh hingga defisit 11 angka pada 4-15.

Pemenang laga akhirnya harus ditentukan hingga ke set pamungkas usai Indonesia kalah dengan skor telak, 13-25.

Pada set kelima, Indonesia lagi-lagi harus tertinggal duluan dengan defisit tiga angka pada skor 1-4 hingga 4-7.

Indonesia bahkan masih tertinggal pada fase kritis dengan skor 9-13. Pakistan akhirnya lebih dulu mencatatkan match point dengan skor 14-11.

Satu poin sempat didapat Indonesia usai kesalahan service dari pemain Pakistan. Namun spike keras pemain lawan akhirya menyudahi perlawanan.

Halaman :

Baca Juga

Komentar

Informasi Olahraga Terbaru - Google Berita