Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Bulu Tangkis Bulu Tangkis indonesia Fajar Alfian Featured Korea Open Muhammad Rian Ardianto Pilihan

    Rekap Korea Open 2023 - Wakil Indonesia Rontok Ramai-ramai, Fajar/Rian The Last Man Standing - Semua Halaman - Bolasport

    4 min read

     

    Rekap Korea Open 2023 - Wakil Indonesia Rontok Ramai-ramai, Fajar/Rian The Last Man Standing - Semua Halaman - Bolasport.com

    Rekap Korea Open 2023 - Wakil Indonesia Rontok Ramai-ramai, Fajar/Rian The Last Man Standing

    By Nestri Y, Kamis, 20 Juli 2023 | 17:11 WIB
    Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, berpose setelah babak pertama Korea Open 2023 di Jinnam Stadium, Rabu (19/7/2023).
    Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, berpose setelah babak pertama Korea Open 2023 di Jinnam Stadium, Rabu (19/7/2023). (PP PBSI)

    BOLASPORT.COM - Rekap Korea Open 2023 pada babak 16 besar menyisakan hasil miris lantaran wakil-wakil Indonesia berguguran. Hanya tersisa Fajar/Rian yang bertahan.

    Gelaran Korea Open 2023 benar-benar bukan menjadi turnamen yang ramah bagi skuad Merah Putih.

    Memasuki babak 16 besar hari ini, Kamis (20/7/2023), wakil-wakil Indonesia justru tumbang berjamaah.

    Lima dari enam wakil yang tampil pada babak kedua harus rela menelan pil pahit usai kandas dari lawan masing-masing.

    Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja yang menjadi wakil Tanah Air pertama yang harus tersingkir pada hari ini.

    Bermain di partai pembuka di lapangan 1 Jinnam Stadium, Yeosu, Korea Selatan, Dejan/Gloria gagal meredam perlawanan wakil andalan tuan rumah, Seo Seung-jae/Chae Yu-jung.

    Mereka kalah dalam pertarungan rubber game dengan skor 14-21, 22-20, 11-21.

    Jejak Dejan/Gloria juga diikuti kompatriot mereka di PB Djarum, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti.

    Setelah mendapatkan tiket gratis ke babak 16 besar karena calon lawan di babak pertama mundur, Praveen/Melati langsung kalah di laga perdana mereka.

    Pasangan yang pernah menjuarai All England 2020 itu kandas di tangan unggulan teratas sekaligus ganda campuran nomor satu dunia, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong dalam dua gim langsung, 16-21, 17-21.

    Setelah amunisi di ganda campuran habis, kini giliran tunggal putri Indonesia yang juga merana.

    Dua wakil yang tampil hari ini, Putri Kusuma Wardani dan Gregoria Mariska Tunjung sama-sama takluk dari wakil tuan rumah dalam permainan straight game.

    Putri KW kalah dari An Se-young, sedangkan Gregoria dikalahkan Sim Yu-jin.

    Rapor merah penampilan para pebulu tangkis Indonesia merembet ke nomor ganda putra.

    Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan juga gagal melangkah lebih jauh.

    Pram/Yere kandas di babak 16 besar setelah tak mampu meredam keunggulan Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.

    Mantan Juara Asia itu tunduk dengan skor kembar 15-21, 15-21.

    Dari enam wakil yang tampil, hanya Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang berhasil bertahan.

    Fajar/Rian masih menjaga asa Indonesia di Negeri Ginseng dengan memetik kemenangan atas Lu Ching Yao/Yang Po Han.

    Kemenangan Fajar/Rian itu sekaligus membalaskan kekalahan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin yang disingkirkan pasangan Taiwan tersebut pada babak pertama.

    Dengan demikian, maka wakil Indonesia pada babak perempat final Korea Open 2023 hanya tinggal tersisa Fajar/Rian saja.

    REKAP KOREA OPEN 2023 (wakil Indonesia):

    Kamis (20/7/2023), Babak 16 Besar

    XD - Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja vs Seo Seung-jae/Chae Yu-jung (Korea Selatan/6): 14-21, 22-20, 11-21

    XD - Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti vs Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong (China/1): 16-21, 17-21

    WS - Putri Kusuma Wardana vs An Se-young (Korea Selatan/2): 7-21, 12-21

    WS - Gregoria Mariska Tunjung (6) vs Sim Yu-jin (Korea Selatan): 20-22, 17-21

    MD - Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (1) vs Lu Ching Yao/Yang Po Han (Taiwan): 21-19, 21-15

    MD - Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich YY Rambitan vs Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang/5): 15-21, 15-21

    Komentar
    Additional JS