Jadi Kebangaan Indonesia, Ini Rahasia Kekokohan Stadion GBK
Jakarta, Beritasatu.com - Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) atau Stadion GBK di Jakarta merupakan salah satu mahakarya kebangaan bangsa Indonesia. Gedung ikonik ini sudah beberapa kali menjadi tuan rumah perhelatan olahraga bergengsi kelas dunia.
Masih kuat, SUGBK adalah mahakarya yang diciptakan dengan bantuan Semen Gresik. Produk SIG ini telah teruji kualitas dan ketahanannya di industri konstruksi dan telah menjadi bahan bangunan favorit masyarakat Indonesia dari generasi ke generasi.
Corporate Secretary SIG Vita Mahreyni mengatakan SIG bangga dapat berkontribusi dalam pembangunan di Indonesia dan berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam mensukseskan program pembangunan pemerintah melalui solusi produk yang berkualitas tinggi dan ramah lingkungan.
“Sebagai perusahaan bahan bangunan milik negara, SIG terus berinovasi dengan memberikan solusi produk dan layanan yang mendukung pembangunan, dengan memperhatikan prinsip pembangunan berkelanjutan, untuk menciptakan kehidupan yang lebih baik bagi generasi sekarang dan mendatang,” kata Vita Mahreyni, Rabu (5/7/2023).
Vita Mahreyni mengatakan menjelang Asian Games 2018, SIG akan kembali melakukan revitalisasi SUGBK dengan menggunakan produk ThruCrete yang mampu mengubah air menjadi beberapa area di dalam GBK, seperti Krida Local Park untuk menyerap tanah. , jalur jalan kaki dan jalur joging.
Kandang tim nasional sepak bola Indonesia terpilih sebagai stadion paling populer di Asia Tenggara oleh Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) pada tahun 2020 dan juga merupakan tempat populer untuk konser musisi internasional.
Terbaru, SUGBK sukses menggelar pertandingan FIFA antara timnas Indonesia melawan juara dunia 2022 Argentina, 19 Juni 2023 lalu.
Manajer Timnas Argentina Daniel Cabrera yang menggambarkannya sempurna atau lengkap.
Tidak hanya untuk event olahraga, SUGBK juga pernah menjadi tuan rumah perhelatan musik akbar mulai dari Deep Purple (1975), Mick Jagger (1988), Metallica (2019), dan terbaru tahun ini yakni Raisa dan BlackPink (2023).
Selanjutnya, SUGBK akan menggelar konser musik Coldplay pada 15 November 2023. Grup rock alternatif asal Inggris itu bukanlah musisi pertama yang tampil di SUGBK.
Pembangunan SUGBK dimulai pada 8 Februari 1960 setelah Indonesia terpilih menjadi tuan rumah Asian Games 1962. SUGBK memiliki desain yang cantik dengan atap melingkar atau ring trunk. Atap SUGBK juga tanpa penyangga di tengah. Penyangga atap di sekeliling tepi bangunan stadion. Arsitektur bangunan yang istimewa ini menunjukkan kecanggihan SUGBK pada masanya. SUGBK diresmikan pada 24 Agustus 1962, bertepatan dengan pembukaan Asian Games 1962.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar