Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Andre Onana Featured Manchester United Persis Solo Pilihan Sepak Bola Sepak Bola Indonesia Sepak Bola Internasional

    Fakta Kiper Incaran Manchester United Andre Onana, Sang Kakak Nnana Pernah Bela Persis Solo - TRIBUNKALTARA

    5 min read

     Fakta Kiper Incaran Manchester United Andre Onana, Sang Kakak Nnana Pernah Bela Persis Solo

    TRIBUNKALTARA.COM - Berikut ini fakta mengenai kiper incaran Manchester United Andre Onana, sang kakak yakni Nnana Onana pernah bela klub Indonesia, Persis Solo.

    Berikut ini fakta mengenai kakak dari kiper incaran Manchester United Andre Onana.

    Nama Andre Onana kiper Inter Milan dikaitkan dengan kepindahannya ke Manchester United pada musim ini.

    Dia disebut bakal menggantikan posisi David de Gea yang kontraknya habis bersama Manchester United.

    Namun ada fakta menarik mengenai Andre Onana.

    Di mana Andre Onana memiliki seorang kakak yang juga pesepakbola dan pernah berkarier di Liga Indonesia.

     

    Kiper Timnas Kamerun, Andre Onana (tengah, jersey merah). (fecafoot-officiel.com) (fecafoot-officiel.com)

    Baca juga: Belum Deal dengan Manchester United, Andre Onana Buru-buru Lempar Kode Tinggalkan Inter Milan

     

    Adalah Nnana Onana yang pernah mempekuat pasukan Laskar Sambernyawa pada musim 2013-2014 silam.

    Fakta tersebut disampaikan oleh mantan pelatih Persis Solo, Widyantoro.

    Kata Widyantoro, saat berseragam Persis Solo, Nnana Onana kerap menceritakan perjuangan sang adik Andre Onana yang merintis karier di Eropa.

    Kala itu Nnana Onana sangat yakin adiknya bakal menjadi pemain top Eropa lantaran berhasil masuk Barcelona B.

    "Iya sering ngobrol tentang keluarga. Cerita punya adek (Andre Onana) di Barcelona. Saya dulu sempat gak percaya. Tapi dia telpon-telponan dan ternyata adeknya Nnana Onana," kata Widyantoro, Kamis (13/7/2023) dikutip TribunSolo.com

    "Seingat saya cuma cerita punya adik berproses bagus sampai di Barcelona B. Dia yakin adiknya bisa tembus ke tim utama Barcelona," sambungnya.

     

    Nnana Onana saat berseragam Persis Solo (kiri) dan adiknya, Andrea Onana, yang kini jadi kiper incaran Manchester United. (pasoepati.net dan Marco BERTORELLO / AFP)

    Baca juga: Persis Solo vs Borneo FC, Pieter Huistra Parkir Eks Laskar Sambernyawa, Alasan Arsitek Pesut Etam?

    Menurut Widyantoro, Nnana Onana saat berseragam Persis Solo adalah pribadi yang baik serta pemain yang mau bekerja keras.

    Kata dia meski Nnana Onana digaji sama seperti pemain lokal tetapi semangatnya tidak pernah surut.

    Bahkan di musim itu Persis Solo bisa tembus ke babak 8 besar Divisi Utama.

    "Waktu itu kami (Persis Solo) hanya memiliki dana terbatas. Tapi Alhamdulillah pemain-pemain kami pejuang semua, untuk masalah harga atau gaji ya harga lokal. Ya waktu itu sekitar Rp 10 - 12 juta per bulan khusus Onana," ucapnya.

    "Cukup bagus (perjuangannya) berproses bersama rekan yang lain," katanya.

    Lebih jauh, Widyantoro mengungkapkan komunikasi tetap terjalin dengan mantan anak buahnya itu.

    Lewat media sosial Facebook, Widyantoro mengetahui bahwa kakak dari Andre Onana kini kembali ke kampung halaman di Kamerun dan memulai bisnis di sana.

    "Pernah di Facebook, dia tanya apa kabar coach. Dia sekarang di sana (Kamerun) sudah tidak bermain bola, kadang-kadang juga mengawal adiknya. Dan bila ada sedikit bisnis di sana," tuturnya.

     

    (*)

     

    Berita tentang Liga 1

     

    (TribunKaltara.com/Fawdi)

     

    Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

    Follow Twitter TribunKaltara.com

    Follow Instagram tribun_kaltara

    TikTok tribunkaltara.com

    Follow Helo TribunKaltara.com

    Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official

     artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Andre Onana Si Calon Kiper Man United : Kakaknya Pernah Digaji Rp10 Juta di Persis Solo, https://solo.tribunnews.com/2023/07/13/andre-onana-si-calon-kiper-man-united-kakaknya-pernah-digaji-rp10-juta-di-persis-solo
    Penulis: Andreas Chris Febrianto | Editor: Hanang Yuwono

    Komentar
    Additional JS