BOLASPORT.COM - Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, mengaku tidak peduli dengan kemungkinan Kylian Mbappe merapat ke Real Madrid musim panas ini.

Kontrak Kylian Mbappe di Paris Saint-Germain akan kedaluwarsa pada 30 Juni 2024.

Namun, Mbappe masih mempunyai opsi perpanjangan satu tahun dalam kontraknya.

Hanya saja, opsi tersebut harus diaktifkan sebelum 1 Agustus 2023.

Apabila tidak kunjung diaktifkan hingga tanggal tersebut, maka kontrak Mbappe otomatis habis pada musim panas 2024.

Mbappe kemungkinan besar tak akan memicu opsi perpanjangan kontrak tersebut.

Pasalnya, kapten timnas Prancis itu dikabarkan sudah memberi tahu PSG bahwa dirinya tak akan memperpanjang masa baktinya.

Meski begitu, Mbappe tak berencana untuk pergi pada bursa transfer kali ini dan ingin bertahan hingga akhir musim depan.

Dengan begitu, Mbappe bisa meninggalkan PSG secara gratis pada musim panas 2024.

Rencana Mbappe tersebut ditentang oleh Presiden PSG, Nasser Al-Khelaifi.

Al-Khelaifi. menyatakan penyerang berusia 24 tahun itu harus menandatangani kontrak baru bila ingin tetap berada di Paris.

Hal tersebut disampaikan Al-Khelaifi saat PSG memperkenalkan Luis Enrique sebagai pelatih barunya.

Apabila Mbappe menolak, maka PSG terpaksa harus menguangkan pemenang Piala Dunia 2018 bersama timnas Prancis tersebut pada mercato musim panas ini.

Yang paling masuk akal adalah menjualnya ke Real Madrid karena bersedia membayar mahal sang pemain.

Los Blancos kabarnya siap mengeluarkan uang sebesar 200 juta euro (sekitar Rp3,3 triliun) untuk tanda tangan Mbappe.

Kondisi tersebut membuka peluang Mbappe untuk bergabung dengan Real Madrid pada musim panas ini.

Jika Real Madrid berhasil mendaratkan eks penyerang AS Monaco itu, maka akan menjadi kabar buruk bagi Barcelona.

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.