Serie A: Pernah Dihukum Turun ke Serie B, Juventus Kini Menang Banding - Beritasatu

 

Serie A: Pernah Dihukum Turun ke Serie B, Juventus Kini Menang Banding

Jumat, 21 April 2023 | 09:33 WIB
Jaja Suteja / JAS
Para pemain Juventus merayakan kemenangan 4-3 atas Napoli dalam laga Serie A, Sabtu, 31 Agustus 2019.
Para pemain Juventus merayakan kemenangan 4-3 atas Napoli dalam laga Serie A, Sabtu, 31 Agustus 2019. (AFP PHOTO)

Jakarta, Beritasatu.com - Klub Italia, Juventus, mendapat kabar gembira. Hukuman pengurangan 15 poin mereka dicabut setelah mereka dianggap melakukan pelanggaran administrasi.

Seperti yang sudah diprediksi, Collegio di Garanzia hari ini mengakui bahwa tidak ada kejelasan yang cukup dalam alasan hukuman untuk Juventus yang dituduh menaikkan biaya transfer secara artifisial untuk meningkatkan keuntungan.

Pengadilan Banding Federal pun memutuskan untuk mencabut hukuman itu dan memberikan kembali 15 poin kepada Juventus.

Hukuman ini mengingatkan kembali kepada hukuman lebih berat yang harus diterima Juventus pada musim 2005/06. Saat itu Bianconeri juga harus menerima sanksi yang lebih parah kerena harus menjalani kompetisi di Serie B atau turun kasta. Juventus yang sepanjang sejarah belum pernah berkompetisi di kompetisi level kedua di Italia harus bermain di sana.

Advertisement

Hukuman ini harus diterima Juventus karena kasus pengaturan pertandingan atau di Italia dikenal sebagai Calciopoli. Juventus dianggap mengatur hingga wasit yang memimpin pertandingan. 

Sebagai akibat kasus ini, Juventus harus terdegradasi ke Serie B. Padahal saat itu klub yang berbasis di Turin itu adalah juara kompetisi Serie A. Status sebagai juara musim 2005/06 digantikan oleh Inter Milan. 

Calciopoli melibatkan berbagai klub dan banyak eksekutif, baik dari klub yang sama maupun dari badan sepak bola Italia (AIA, FIGC, dan LNP), serta beberapa wasit dan asisten wasit. Skandal itu terungkap pada Mei 2006, ketika sejumlah penyadapan telepon menunjukkan hubungan antara eksekutif klub dan organisasi wasit selama sepak bola berlangsung.

Pengaturan pertandingan ini terjadi pada musim 2004/05 dan 2005/06. Beberapa klub, terutama Juventus, dituduh memilih wasit yang menguntungkan. Ini melibatkan beberapa klub lain, termasuk Fiorentina, Lazio, Milan, dan Reggina.

Namun Juventus hanya butuh semusim untuk bisa kembali naik kasta. Mereka promosi ke Serie setelah menjuarai Serie B musim 2006/07. 

Seperti dikutip Football-Italia, keputusan dicabutnya hukuman pengurangan poin ini langsung mengubah klasemen Serie A. Juventus kini mengoleksi 59 poin dan menempatkan Bianconeri langsung melesat ke urutan ketiga dan mendorong AC Milan dan Inter keluar dari zona Liga Champions.

Keputusan memberikan kempali 15 poin untuk Juventus sangat menyesakkan bagi dua klub sekota yang akan berhadapan di semifinal Liga Champions, AC Milan dan Inter. Milan yang mengoleksi 53 poin dan Inter 51 benar-benar keluar dari zona Liga Champions.

Atalanta tertinggal jauh dalam balapan itu dengan 49 poin.

Meski mendapatkan kembali poin ini, Juventus tetap kesulitan untuk mengejar posisi puncak klasemen. Mereka sudah tertinggal 16 poin oleh pemuncak klasemen Napoli. Sementara di Lazio yang berada di posisi kedua, Juventus berselisih dua poin.

Saksikan live streaming program-program BTV di sini

Bagikan

BERITA TERKAIT

Serie A: Pengurangan Poin Dicabut, Juventus Melesat ke Posisi 3

Serie A: Pengurangan Poin Dicabut, Juventus Melesat ke Posisi 3

SPORT
Serie A, Sassuolo Sukses Bekap Juventus

Serie A, Sassuolo Sukses Bekap Juventus

SPORT
Gasak Udinese, AS Roma Pertahankan Posisi Tiga Serie A’

Gasak Udinese, AS Roma Pertahankan Posisi Tiga Serie A’

SPORT
Sassuolo vs Juventus, Pameo Bola Itu Bundar Berlaku

Sassuolo vs Juventus, Pameo Bola Itu Bundar Berlaku

SPORT
Ditekuk Monza, Inter Gagal Tembus Empat Besar di Serie A

Ditekuk Monza, Inter Gagal Tembus Empat Besar di Serie A

SPORT
Hantam Spezia di Serie A, Lazio Perpanjang Rekor Tak Terkalahkan

Hantam Spezia di Serie A, Lazio Perpanjang Rekor Tak Terkalahkan

SPORT

Baca Juga

Komentar

Opsi Arena

 Pusatin Sports 


 Postingan Lainnya 

Informasi Olahraga Terbaru - Google Berita