Berikutnya, Manchester United akan bertandang ke kandang Sevila.

Artinya, apabila ingin lolos ke babak selanjutnya maka Manchester United atau Sevila harus memenangkan pertandingan di leg ke-2.

Selanjutnya, duel Sevila vs Manchester United pada leg 2 di babak perempat final UEFA Europa League, pada Jumat (21/4/2023).

Tentu saja, dalam pertandingan le ke-2 antara Sevilla vs Manchester United di ajang Liga Eropa diprediksi akan berlangsung sengit.

Baca juga: Prediksi Liga Inggris Manchester United vs Everton, Siasat Sean Dyche Meredam Marcus Rashford

Seperti diketahui, saat menjamu Sevila, Manchester United hanya meraih hasil imbang pada leg 1 perempat final Liga Europa 2022-2023.

Laga Manchester United vs Sevila tersaji, pada Kamis (13/4/2023) malam atau Jumat dinihari WIB lalu, di Stadion Old Trafford, Manchester.

Namun, pada pertandingan tersebut Manchester United hanya meraih hasil imbang dengan skor 2-2.

Berlaga di kandang Sevila nanti, tentu saja akan membuat tim tuan rumah lebih diunggulkan.

Dengan modal agregat 2-2, Sevila akan berupaya mengungguli skor saat menjamu Manchester United.

Hasil imbang ini jelas sangat disesali Manchester United karena sempat unggul 2-0 lebih dulu yang dicetak Marcel Sabitzer pada menit ke-14 dan 21.

Namun, dua gol bunuh diri pemain Manchester United masing-masing oleh Tyrell Malacia (84') dan Harry Maguire (90+2') memupus keunggulan Manchester United. 

Berdasarkan statistik pertandingan di laman resmi UEFA, Manchester United mendominasi permainan penguasaan bola mencapai 52 persen.

Manchester United melepaskan 13 tembakan dengan lima di antaranya mengarah tepat ke gawang Sevilla.

Sementara Sevilla mampu meluncurkan 12 tembakan dengan tiga di antaranya mengarah tepat ke gawang Manchester United.

Terkait hasil imbang ini, pelatih Manchester United Erik Ten Hag tidak saja menyesalkan hasil imbang tapi juga cederanya sejumlah pemain. 

"Saya pikir kami memiliki pertandingan di tangan, kami unggul 2-0 dan seharusnya mencetak tiga atau empat gol. Pertandingan sepenuhnya bergantung pada kami," katanya dalam wawancara dengan BT Sport.

"Beberapa momen sial muncul dengan cedera pemain."

"Raphael Varane cedera di babak pertama, lalu Anthony Martial, karena ini adalah start pertamanya, Antony dan Bruno Fernandes karena mendapat kartu kuning."

“Kemudian kami kehilangan kendali pada momen yang tidak menguntungkan, lalu ada momen sial lainnya dengan Lisandro (Martinez) cedera saat kami turun ke 10 pemain."

Baca juga: Lolos ke Semifinal usai Singkirkan Napoli, AC Milan tak Malu Bermimpi Juara Liga Champions

“Kami kebobolan dua gol bunuh diri, itu adalah nasib buruk."

"Kami harus belajar, kami harus membunuh permainan, tetapi semuanya terbuka untuk pertandingan berikutnya."

"Saya tahu kami bisa melakukan yang lebih baik dengan para pemain itu di bagian akhir pertandingan."

"Kami harus lebih tenang dan bisa memanfaatkan peluang serangan balik kami, tapi kami tidak melakukannya."

"Kami sedikit kurang beruntung dengan pertahanan, dua gol bunuh diri dan tembakan yang dibelokkan, ini bukan malam yang menyenangkan," kata pelatih asal Belanda itu seperti dikutip dari livescore news.

Drama terakhir itu membuat Manchester United menjadi tim Inggris kedua yang mencetak dua gol bunuh diri dalam satu pertandingan di kompetisi besar Eropa, setelah Chelsea melawan Ajax asuhan Ten Hag pada November 2019.

Itu juga pertama kalinya Manchester United gagal memenangkan pertandingan di kompetisi besar Eropa ketika mereka unggul dua gol, sejak bermain imbang 3-3 dengan Basel pada September 2011.

Marcel Sabitzer dibiarkan berjuang menemukan penjelasan untuk akhir yang kacau setelah United melepaskan apa yang tampaknya merupakan posisi yang tidak dapat disangkal.

"Saya kesulitan menemukan kata yang tepat, seperti permainan rollercoaster," kata pemain pinjaman United itu kepada BT Sport.

"Kami memainkan babak pertama yang bagus, memiliki peluang bagus setelahnya dan kami harus menyelesaikan pertandingan."

"Pada akhirnya, ini adalah hasil imbang dan bukan itu yang kami inginkan jadi kami harus pergi ke Sevilla dan menyelesaikannya di sana."

"Sayangnya kami memberikan gol mudah, kami tidak bisa kebobolan gol seperti ini dan kami sangat kecewa sekarang."

"Dalam kompetisi seperti ini Anda harus fokus sampai akhir, ketika Anda memiliki satu persen lebih sedikit, Anda bisa melepaskan permainan."

"Saya pikir menit-menit terakhir agak aneh, satu orang kalah dan kami harus menyelesaikan hasilnya.

"Tapi seperti yang saya katakan, dua gol bodoh dan bukan itu yang kami inginkan. Sangat frustrasi."

"Anda tidak bisa kebobolan seperti ini dan tidak fokus sampai akhir ketika Anda unggul 2-0 di kandang, Anda harus menyelesaikannya," katanya.

Manchester United akan menghadapi leg kedua di Stadion Ramon Sanchez-Pizjuan, dengan kekhawatiran soal kebugaran bek tengah utama Varane dan Martinez.

Ten Hag menyarankan Varane memperparah cedera yang membuatnya absen setelah jeda internasional bulan Maret, sementara pemain Belanda itu khawatir Martinez terjatuh meski tidak menantang pemain lain.

Baca juga: Tak Betah di Manchester United, Lindelof Tawarkan Diri ke Inter Milan Gantikan Skriniar

"Licha keluar setelah beberapa saat ketika tidak ada lawan yang terlibat, kelihatannya tidak terlalu bagus jadi kami harus menunggu," ujar Ten Hag.

"Sama dengan Rafa, cedera yang dia keluhkan selama beberapa pekan terakhir, jadi kita harus melihat bagaimana keadaannya sekarang," katanya.

Pertandingan Manchester United menghadapi Sevilla di Spanyol dijadwalkan Kamis (20/4/2023) malam atau Jumat (21/4/2023) dinihari WIB.

Hasil pertandingan

Manchester United 2-2 Sevilla ( Marcel Sabitzer 14', 21' : Tyrell Malacia gbd84', Harry Maguire gbd90+2' )

Susunan pemain

Manchester United (4-2-3-1): 

1-David de Gea;

29-Aaron Wan-Bissaka,

19-Raphael Varane (5-Harry Maguire 46'),

6-Lautaro Martinez,

12-Tyrell Malacia;

18-Casemiro,

15-Marcel Sabitzer;

21-Antony (28-Facundo Pellistri 81'),

8-Bruno Fernandes (14-Christian Eriksen 62'),

25-Jadon Sancho (36-Anthony Elanga 62');

9-Anthony Martial (27-Wout Weghorst 62')

Pelatih:  Erik ten Hag

Sevilla (4-2-3-1): 

13-Yassine Bounou;

2-Gonzalo Montiel (24-Papu Gomez 90'),

14-Tanguy Nianzou (7-Suso 73'),

Baca juga: Jadi Pahlawan Napoli, Victor Osimhen Malah Berniat Hengkang ke Manchester United

23-Marcao,

19-Marcos Acuna;

20-Fernando,

6-Nemanja Gudelj;

55-Lucas Ocampos,

10-Ivan Rakitiv,

21-Oliver Torres (16-Jesus Navas 46');

17-Erik Lamela (15-Youssef En-Nesyri 66')

Pelatih: Jose Luis Mendilibar

Wasit: Felix Zwayer (Jerman)

Prediksi Skor Sevilla vs Manchester United : 1-2

Live Streaming Sevilla vs MU

LINK 1

LINK 2 Gratis

(*)