Syabda Perkasa Awalnya yang Menyetir Mobil, Lalu Minta Digantikan Sang Ayah dan Terjadi Kecelakaan - Tribunsolo.com
Penulis: Tribun Network | Editor: Rifatun Nadhiroh

TRIBUNSOLO.COM - Jenazah Syabda Perkasa Belawa dan sang Ibunda, Anik Sulistyowati dimakamkan di Desa Sumberejo, Sragen, Jawa Tengah.
Keduanya dimakamkan satu liang lahat bersama jenazah nenek Syabda, yang telah lebih dulu wafat pada Minggu (19/3/2023).
Diketahui, keluarga Syabda beranggotakan 5 orang, sang Ayah Muanis Hadi Sutamto, Ibu Syabda Anik Sulistyowati, Syabda Perkasa, lalu kakaknya Diana Sakti Anistyawati dan adiknya, Tahta Bathari Cahyaloka, berangkat dari Bekasi pada Minggu malam, menuju ke Sragen untuk melayat nenek yang telah wafat.
Dalam perjalanan itu, awalnya Syabda yang menyetir mobil dari Bekasi.

Sampai KM 57 di Cikampek, Karawang, Syabda meminta sang Ayah untuk menggantikan menyetir mobil.
Hal itu diungkapkan oleh Kapolres Pemalang, AKBP Yovan Fatika Handhiska Aprilaya.
"Di rest area tersebut, mobil berganti pengemudi. Dari KM 57 sampai dengan TKP KM 315 yang mengemudikan adalah bapak korban," ungkap AKBP Yovan.
Sementara itu, diungkapkan oleh Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Iqbal Al Qudussy memaparkan kecelakaan itu terjadi pada Senin (20/3/2023) sekira pukul 03.40 WIB.
“TKP (Kecelakaan) di Jalan Tol KM 315+200A ikut Desa Petanjungan, Kecamatan Petarukan, Kabupaten Pemalang. Golongan kecelakaan berat,” kata Iqbal, seperti dikutip dari Tribun Jateng, Senin (20/3/2023).
Kecelakaan itu melibatkan dua kendaraan.
Kendaraan pertama adalah kendaraan yang ditumpangi Syabda yakni Toyota Camry Nopol B 1824 KBN.
Kendaraan kedua adalah Truk Colt Diesel Nopol AG 8711 V.
Atas insiden tersebut Ibu Syabda, Anik Sulistyowati, dan Syabda Perkasa meninggal dunia, sedangkan Ayah, kakak dan adik Syabda luka-luka.
(*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar