Dihujat Netizen gegara Indonesia Batal Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Ini Kata Gubernur Koster - inews
Dihujat Netizen gegara Indonesia Batal Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Ini Kata Gubernur Koster
Gubernur Bali I Wayan Koster Angkat Bicara Soal Alasannya Menolak Timnas IsraelDENPASAR, iNews.id - Gubernur Bali I Wayan Koster akhirnya buka suara soal alasannya menolak Timnas Israel berlaga di Bali. Sebelumnya, akun Instagram Wayah Koster juga banjir komentar hujatn dari netizen lantaran Indonesia batal menjadi tuan rumah ajang Piala Dunia U-20.
DENPASAR, iNews.id - Gubernur Bali I Wayan Koster akhirnya buka suara soal alasannya menolak Timnas Israel berlaga di Bali. Sebelumnya, akun Instagram Wayah Koster juga banjir komentar hujatn dari netizen lantaran Indonesia batal menjadi tuan rumah ajang Piala Dunia U-20.
Voucher Spesial iNews
Kupon Shopee
LIHAT KODE🕒 14 Apr 2023"Kehadiran Tim Israel di Bali berpotensi menjadi sasaran dari berbagai pihak yang bisa membahayakan keamanan dan keselamatan masyarakat Bali, masyarakat Indonesia serta Tim Israel selama bertanding di Bali," kata Koster dalam keterangan tertulisnya, Kamis (30/3/2023).
Baca Juga
Menurutnya, potensi itu bisa berdampak kepada pariwisata Bali. Apalagi selama ini semua pihak telah bekerja keras dalam pemulihan pariwisata dan perekonomian Bali, sehingga baru saja bisa bangkit kembali pasca pandemi Covid-19.
"Bali merupakan pulau Dewata yang menjadi pusat spiritual, di mana kedamaian dan kemanusiaan dikedepankan yang harus dijaga dengan sebaik-baiknya," katanya.
Baca Juga
Koster menegaskan dirinya tidak menolak kejuaraan dunia FIFA U-20, melainkan hanya menolak kehadiran Timnas Israel bertanding di Bali. Ini karena Israel telah puluhan tahun menjajah Palestina serta tidak menghormati kedaulatan dan kemanusiaan bangsa Palestina.
"Ini tidak sesuai dengan garis politik Bung Karno," ujarnya.
Baca Juga
"Ini merupakan prinsip yang harus dipegang teguh dengan kokoh serta harus disuarakan dan disampaikan kepada masyarakat luas," ucapnya lagi.
Koster yang mengaku pecinta bola sangat mengharapkan Kejuaraan Dunia FIFA U-20 juga dilaksanakan di Bali.
Baca Juga
"Namun event ini tidak bisa dipisahkan dari prinsip kemanusiaan sebagaimana diamanatkan oleh konstitusi dan Bung Karno," katanya.
Editor : Nani Suherni
Follow Berita iNewsBali di Google News
Bagikan Artikel:
Kupon Shopee
"Kehadiran Tim Israel di Bali berpotensi menjadi sasaran dari berbagai pihak yang bisa membahayakan keamanan dan keselamatan masyarakat Bali, masyarakat Indonesia serta Tim Israel selama bertanding di Bali," kata Koster dalam keterangan tertulisnya, Kamis (30/3/2023).
Menurutnya, potensi itu bisa berdampak kepada pariwisata Bali. Apalagi selama ini semua pihak telah bekerja keras dalam pemulihan pariwisata dan perekonomian Bali, sehingga baru saja bisa bangkit kembali pasca pandemi Covid-19.
"Bali merupakan pulau Dewata yang menjadi pusat spiritual, di mana kedamaian dan kemanusiaan dikedepankan yang harus dijaga dengan sebaik-baiknya," katanya.
Koster menegaskan dirinya tidak menolak kejuaraan dunia FIFA U-20, melainkan hanya menolak kehadiran Timnas Israel bertanding di Bali. Ini karena Israel telah puluhan tahun menjajah Palestina serta tidak menghormati kedaulatan dan kemanusiaan bangsa Palestina.
"Ini tidak sesuai dengan garis politik Bung Karno," ujarnya.
"Ini merupakan prinsip yang harus dipegang teguh dengan kokoh serta harus disuarakan dan disampaikan kepada masyarakat luas," ucapnya lagi.
Koster yang mengaku pecinta bola sangat mengharapkan Kejuaraan Dunia FIFA U-20 juga dilaksanakan di Bali.
"Namun event ini tidak bisa dipisahkan dari prinsip kemanusiaan sebagaimana diamanatkan oleh konstitusi dan Bung Karno," katanya.
Editor : Nani Suherni
Follow Berita iNewsBali di Google News
Komentar