Senin, 20 Maret 2023 - 22:00 WIB

A A A

BIRMINGHAM - Turnamen bulu tangkis All England 2023 telah berakhir. Diantaranya ada All Indonesian Final di ganda putra, yakni antara pasangan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dan Fajar Alfian/Rian Ardianto.

Baca Juga

Pada pertandingan itu, pasangan Fajar Alfian/Rian Ardianto berhasil menumbangkan The Daddies dan merengkuh gelar All England 2023 di sektor ganda putra.

Di samping itu, terdapat sebuah pemandangan dramatis yang sempat terjadi. Hal ini bermula ketika Ahsan sempat tersungkur di lapangan saat game kedua berkedudukan 14-20.

Mengalami cedera di tengah pertandingan, wasit yang bertugas sebelumnya meminta Mohammad Ahsan untuk retired. Akan tetapi, dia justru menolaknya dan tetap bermain?

Lantas, apa itu retired dalam badminton? Simak ulasannya berikut ini!

Pengertian Retired dalam Badminton

Istilah retired mungkin cukup sering didengar pada turnamen bulu tangkis. Namun, perlu diketahui bahwa arti dari ‘retired’ bukanlah ‘pensiun’ apabila diterjemahkan ke bahasa Indonesia.

Merujuk pada artinya, retired merupakan sebuah istilah yang menunjukan seorang pebulu tangkis tidak dapat melanjutkan pertandingan.

Keputusan ini biasanya diambil ketika pemain tengah bertanding di lapangan, namun tidak bisa melanjutkan laga karena alasan tertentu.

Dalam hal ini, cukup banyak faktor yang membuat seorang pebulu tangkis memutuskan untuk retired.

Akan tetapi, salah satu penyebab paling umum biasanya adalah karena cedera yang dialami pemain terkait.

Sebagai contoh, seorang pebulu tangkis mengalami cedera di akhir game pertama. Setelah dilakukan pemeriksaan, tim medis mengatakan bahwa sang pemain tidak bisa melanjutkan pertandingan.

Maka dari itu, pada kondisi tersebut si pemain bisa memutuskan untuk melakukan retired, karena memang tidak bisa melanjutkan permainan yang tengah berlangsung.

Kondisi ini hampir terjadi pada final All England 2023 di sektor ganda putra. Ahsan yang mengalami cedera sempat diminta retired oleh wasit.

Baca Juga

Namun, Ahsan menolaknya dan memaksa untuk melanjutkan pertandingan. Pada akhirnya, Ahsan/Hendra harus tumbang oleh juniornya, yakni Fajar/Rian.