Mochamad Iriawan Siap Lanjut Jadi Ketum PSSI dan Keinginannya yang Belum Tercapai
BOLASPORT.COM - Masa bakti Mochamad Iriawan sebagai Ketua Umum PSSI akan berakhir pada 2023.
Lantas apakah Mochamad Iriawan ingin lanjut menjadi Ketua Umum PSSI lagi atau tidak?
Seperti diketahui, Mochamad Iriawan dipilih menjadi Ketua Umum PSSI pada 2 November 2019.
Ia mendapatkan 82 suara dari 86 suara Anggota PSSI.
Perjuangan Mochamad Iriawan menjadi Ketua Umum PSSI tidak mudah.
Apalagi ketika pandemi Covid-19 datang yang membuat sepak bola Indonesia mati suri.
Kini masa baktinya tinggal satu tahun lagi bertugas menjadi Ketua Umum PSSI.
Saat ditanya lanjut atau tidak, pria yang akrab disapa Iwan Bule itu siap untuk lanjut bertugas memimpin Federasi Sepak Bola Indonesia.
Sebelumnya sempat ada isu bahwa Mochamad Iriawan tidak akan lanjut sebagai Ketua Umum PSSI.
Sebab dikabarkan bahwa pria asal Jakarta itu ingin maju sebagai Calon Gubernur Jawa Barat.
"Saya ini adalah pesuruh dari hak pemilik suara, pesuruh juga dari insan sepak bola."
"Kalau nanti para voter masih memerintahkan dan membutuhkan saya ya pasti saya siap," kata Mochamad Iriawan kepada awak media termasuk BolaSport.com.
Selama empat tahun memimpin PSSI, baru satu gelar yang diraih oleh tim Merah Putih.
Gelar itu yakni juara Piala AFF U-16 2022 yang didapatkan oleh Timnas U-16 Indonesia.
Masih ada keinginan dari Mochamad Iriawan yang belum tercapai yakni membangun training center untuk Timnas Indonesia.
Ada kabar baik bahwa Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, memberikan lahan kepada PSSI untuk membangun training center Timnas Indonesia di Ibu Kota Negara (IKN), Penajam, Kalimantan Timur.
Mochamad Iriawan senang dengan pemberian itu dari orang nomor satu di Indonesia.
Tentu saja ini bisa mewujudkan keinginannya sebelum masa baktinya habis di PSSI.
"Yang belum tercapai saya masih bilang soal training center, traning camp dan tempat latihannya itu sudah diberi pemerintah dan kemungkinan kantor PSSI juga di sana."
"Karena di dalam statuta FIFA Ibu Kota Negara adalah tempat untuk kantor federasi berada. Ya kita harus pindah juga ke IKN nanti," lanjut Mochamad Iriawan.
Selain training center, satu keinginan lagi yakni membawa Timnas Indonesia masuk ke-150 besar rangking FIFA sebelum masa tugasnya usai.
Timnas Indonesia kini berada di posisi ke-155 dalam rangking FIFA.
"Sekarang ranking FIFA kita kalau bisa ya 150. Kalau bisa sebentar lagi lawan Curacao kita bisa menang dan hampir tercapai semua ya."
"Jadi dengan situasi Covid-19 kita Alhamdulillah bisa menyelesaikan beberapa pekerjaan rumah saya dalam kongres atau visi misi saya," tutup Mochamad Iriawan.
Komentar