Hasil Rapat Darurat Perseteruan Mbappe dan Neymar: PSG Beri Peringatan
Rapat darurat itu digelar setelah Mbappe dan Neymar terlibat perseteruan kala PSG menang 5-2 atas Montpellier di Parc des Princes pada pekan kedua Ligue 1 2022-2023.
Pada pertandingan itu, Neymar menyumbang dua gol pada menit (43' pen., 51'), Mbappe juga berkontribusi dengan torehan satu gol pada menit ke-69.
Mbappe sebenarnya memiliki kesempatan untuk mencetak satu gol lagi pada menit ke-23 lewat titik putih
Namun, penyerang asal Perancis itu membuang kesempatan tersebut setelah tendangannya ditepis oleh kiper Montpellier.
Ketika PSG mendapatkan penalti kedua, Mbappe sempat terlihat meminta Neymar untuk memberi bola kepadanya.
Kedua pemain itu lalu terlihat berargumen, tepatnya saat Neymar sedang hendak menaruh bola di titik 12 pas.
Setelah beberapa detik, Mbappe memutuskan mundur dengan raut wajah kecewa dan membiarkan Neymar mengambil penalti kedua PSG.
Mbappe dikabarkan sangat kecewa karena tidak bisa mengambil penalti kedua PSG dan membayar kesalahannya.
Perseteruan kedua bintang itu kian panas setelah Neymar menekan tombol "like" sebuah cuitan di Twitter dari akun fanbase yang menyudutkan Mbappe.
Sementara itu, Mbappe juga disorot karena seperti ogah bermain di pertengahan laga kontra Montpellier.
Momen itu terjadi ketika PSG hendak melakukan serangan balik. Mbappe mencoba membuka ruang di sisi kiri pertahanan lawan ketika Vitinha menguasai bola.
Namun, pemain berusia 23 tahun itu mendadak berhenti berlari. Dia juga menunjukkan gestur marah mengangkat tangan setelah Vitinha memilih terus menggiring bola ke sisi kanan.
Terkait situasi yang terjadi antara Mbappe dan Neymar, kubu PSG langsung bertindak.
Pada Ahad kemarin, tepat sehari setelah pertandingan PSG vs Montpellier, pelatih Christophe Galtier dan Luis Campos selaku penasihat sepak bola PSG menemui kedua bintang tersebut.
Dilansir dari RMC Sport, selama diskusi tersebut, Luis Campos mengingatkan keduanya bahwa perilaku mereka tidak boleh menghalangi kinerja kolektif.
Satu hal yang terpenting, jika ada ketidaksepakatan dengan keputusan teknis, termasuk dalam hal penentuan eksekutor penalti, hal tersebut harus diselesaikan secara internal dan bukan di lapangan.
Campos-Galtier ingin menuntaskan masalah ini sesegera mungkin dan dengan cara yang "adil". Kedua penyerang itu pun disebut akan mematuhi keputusan yang diambil.
Soal tanda "like" Neymar di Twitter, penyerang asal Brasil itu mengakui aktivitasnya bisa membuat Mbappe tidak senang.
Saat ini, PSG akan terus mengawasi hubungan antara Neymar dan Mbappe dengan ketat sepanjang musim.
Komentar