London, Beritasatu.com - Chelsea sedang menyelidiki dugaan pelecehan rasis yang diarahkan pada gelandang Tottenham Hotspur, Son Heung-min ketika kedua tim bertemu akhir pekan lalu.

Penyerang Korea Selatan itu memulai derby London melawan Chelsea dan bermain selama 79 menit sebelum digantikan oleh Yves Bissouma.

Baca juga Hasil Conference League - Chelsea Acak-acak Kandang Jagoan Swedia, 2 Pemain Buangan Man United Bisa Bertemu di Final - Semua Halaman - Bolasport

Insiden itu diyakini terjadi di babak kedua ketika Son melakukan tendangan sudut di Shed End.

Pertandingan yang dimainkan di Stamford Bridge berlangsung dengan tensi panas. Chelsea dua kali unggul melalui Kalidou Koulibaly dan Reece James.

Baca juga Transfer Viktor Gyokeres Mengejutkan, Chelsea Kobarkan Minat Target Manchester United - Disway

Namun Tottenham pantang menyerah dan mampu menyamakan kedudukan dua kali berkat gol Pierre-Emile Hojbjerg dan Harry Kane.

Beberapa insiden terjadi termasuk momen Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel dan Pelatih Spurs, Antonio Conte beberapa kali bentrok di pinggir lapangan. Puncaknya adalah aksi jabat tangan keduanya di akhir pertandingan yang nyaris berubah menjadi adu jotos. Kedua pelatih kemudian mendapat kartu merah dari wasit.

Tuchel dalam kesempatan tersebut juga mengkritisi kepemimpinan wasit Anthony Taylor setelah peluit akhir. Peatih asal Jerman itu dengan nada keras berharap Taylor tidak lagi memimpin pertandingan Chelsea ke depan.

Saksikan live streaming program-program BeritaSatu TV di sini

Sumber: Sportsmole