Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Bulu Tangkis Bulu Tangkis indonesia Featured Hendra Setiawan Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis

    BWF World Championship 2022: Hendra Setiawan Ulang Tahun Halaman all - Kompas

    3 min read

     

    BWF World Championship 2022: Hendra Setiawan Ulang Tahun Halaman all - Kompas.com

    Pasangan ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan beraksi di ajang BWF World Championship atau Kejuaraan Dunia 2022.
    Lihat Foto
    Pasangan ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan beraksi di ajang BWF World Championship atau Kejuaraan Dunia 2022.

    KOMPAS.com - Hendra Setiawan memberikan hadiah perempat final Kejuaraan Dunia 2022 atau BWF World Championship dalam ulang tahun ke-38 tahunnya.

    Hendra Setiawan dan pasangannya, Mohammad Ahsan, baru saja mengalahkan pasangan Jerman, Mark Lamsfuss/Marvin Seidel dengan skor 21-18 dan 23-21.

    Kemenangan Ahsan/Hendra memperpanjang catatan tak pernah terkalahkan mereka di ajang Kejuaraan Dunia selama berpasangan.

    Doa dan harapan dipanjatkan oleh Hendra Setiawan. Bukan soal kemenangan, tetapi kesehatan.

    "Di ulang tahun saya hari ini harapannya saya mau sehat-sehat saja lah," kata Hendra Setiawan kepada Humas PBSI.

    Ya, dia adalah pemain paling senior di tim Indonesia tetapi masih bermain di level tertinggi dan menempati peringkat tiga dunia.

    Melaju ke Perempat Final Kejuaraan Dunia 2022

    Terlepas dari hari ulang tahun Hendra Setiawan, langkah mereka ke Kejuaraan Dunia 2022 begitu berharga.

    The Daddies, julukan Ahsan/Hendra, bisa menjadi teladan yang baik untuk juniornya dalam berkarier sebagai atlet bulu tangkis.

    "Mengucap alhamdulillah sudah bisa menang hari ini. Pertandingan yang tidak mudah karena lawan bermain bagus," kata Ahsan.

    "Kami cukup tertekan tapi terus mencoba untuk bangkit, cari cara untuk dapat poin."

    "Protes lawan tidak membuat kami hilang fokus, sebaliknya mereka yang jadi fokusnya kemana-mana," jelas Mohammad Ahsan.

    Sementara Hendra Setiawan kerap membuat penempatan shuttlecock yang spektakuler.

    Kepiawaiannya itu perlu diapresiasi, sebab membuat lawan goyah.

    "Kami tadi memang mengubah pola permainan di tengah-tengah laga. Itu yang buat kami bisa keluar dari tekanan," kata Hendra.

    "Kalau main drive terus kami kalah, jadi tadi coba divariasikan drive dan penempatan-penempatannya."

    "Lawan bermain rapi, pukulannya tidak kencang tapi bolanya turun makanya kami coba untuk bermain net dulu juga," tandasnya.

    Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
    Komentar
    Additional JS