BOBOTOH ANCAM Kosongkan Stadion GBLA Jelang Persib Bandung vs PSIS Semarang
:extract_focal()/https%3A%2F%2Fcdn-2.tstatic.net%2Fbali%2Ffoto%2Fbank%2Fimages%2Fbobotoh-protes-ke-graha-persib-bandung.jpg)
TRIBUN-BALI.COM - Jelang laga kandang, antara Persib Bandung vs PSIS Semarang pada 13 Agustus 2022.
Para bobotoh masih kesal dan protes pada catatan minor Persib Bandung.
Pasalnya hingga pekan ketiga, Liga 1 Indonesia 2022-2023 tidak ada 3 poin pernah diraih Maung Bandung.
Bahkan terakhir, laga Persib Bandung vs Borneo FC, babak belur dengan skor 1-4.
Tagar #ReneOut pun ramai kembali, dan bahkan menjadi trending topik di Twitter sejak kemarin.
Laga pekan keempat Liga 1 Indonesia, adalah pertandingan antara Persib Bandung vs PSIS Semarang di Stadion GBLA.
Kick off pada 16.00 WIB, pada 13 Agustus 2022, dan disiarkan live di Indosiar serta Vidio.
Laga keempat ini berat bagi Persib Bandung, setelah terjun bebas ke klasemen nomor jebol alias dua dari bawah.
Persib Bandung kini menduduki klasemen nomor 17, dengan 1 poin dan minus 5 selisih gol.
Jika terus seperti ini sampai akhir Liga 1 Indonesia, maka tidak menutup kemungkinan Persib Bandung bisa jatuh ke zona degradasi.
Managemen pun meminta, agar pembelian tiket serta kedatangan supporter ke GBLA bisa tertib.
Dilansir dari laman resmi Persib Bandung, tiket 100 persen akan kembali dijual secara online.
Tiket Persib Bandung vs PSIS Semarang, bisa diakses melalui website resmi Persib.co.id.
Kemudian aplikasi Persib.
Sama seperti sebelumnya, bobotoh yang mau datang ke stadion harus sudah vaksinasi booster dan mengaktifkan aplikasi PeduliLindungi.
Kemudian e-tiket yang sudah didapatkan dalam bentuk gelang, dan berisi barcode agar tidak dishare ke media sosial.
Sebab barcode tersebut bersifat unik dan berpotensi disalahgunakan.
Kemudian saat penukaran e-tiket, semua bobotoh wajib membawa data pribadi (KTP).
Panitia pun tidak bertanggungjawab, atas kerugian material dan inmaterial bila e-tiket didapatkan di luar kanal resmi.
Para bobotoh juga tidak diperkenankan membawa flare, dan tetap tertib selama jalannya pertandingan.
Namun bobotoh masih marah, dengan catatan minor Persib Bandung selama tiga pekan di Liga 1 Indonesia 2022-2023.
Mereka masih terus menggaungkan tagar #ReneOut.
"Kalau emang Persib Bandung masih butuh dukungan bobotoh. Harusnya Persib Bandung juga memahami apa usulan dan harapan bobotoh," tegas bobotoh MRK.
"Sebelum ada evaluasi total dan perombakan pelatih, kami anggota bobotoh memilih mengosongkan stadion. Supaya managemen berpikir dan merespon aspirasi kami," imbuh bobotoh MI.
"Boikot saja ga perlu nyetadion," tegas bobotoh TB.
"Mending kosongkan stadion, biar managemen tahu," kata bobotoh DYK.
"Kosongkan stadion sebelum evaluasi mendalam, demi kebaikan Persib Bandung ke depannya. #ReneOut," imbuh bobotoh DA.
Serta masih banyak lagi komentar kekecewaan bobotoh. (*)
Komentar