AFC Heran Shin Tae-yong dan Indonesia Keluhkan Aturan Piala AFF U-19 2022 - suara
AFC Heran Shin Tae-yong dan Indonesia Keluhkan Aturan Piala AFF U-19 2022
Arief Apriadi21-27 minutes 14/7/2022"
Mereka menyetujui aturan beberapa bulan yang lalu, jadi tidak ada alasan mengeluh," ujar Tran Quoc Tuan.
Arief Apriadi

Suara.com - Ketua Komite Kompetisi AFC Tran Quoc Tuan angkat bicara terkait kritik yang disampaikan pelatih timnas Indonesia U-19, Shin Tae-yong terkait regulasi penentuan peringkat di fase grup Piala AFF U-19 2022.
Tran Quoc Tuan mengaku heran dengan keluhan Shin Tae-yong terkait aturan head-to-head dalam menentukan peringkat dua atau lebih tim dengan poin sama di fase grup.
Pasalnya, regulasi head-to-head disebut Tran Quoc Tuan sejatinya banyak diterapkan pada turnamen besar di dunia.
"Para ahli dan penyelenggara turnamen telah mempelajari, menganalisis hati-hati sebelum menerapkan metode ini," ucap Tran Quoc Tuan dikutip dari The Thao 247, Kamis (14/7/2022).
Baca Juga: Daftar Anggota EAFF yang Jadi Opsi Indonesia Jika Putuskan Keluar dari AFF
"Lagi pula, cara menghitung selisih head-to-head ketika ada lebih dari 2 tim dengan poin yang sama telah diterapkan di banyak turnamen besar di dunia," imbuhnya.
![Pelatih kepala Timnas Indonesia U-19, Shin Tae-Yong (tengah) menyapa suporter usai pertandingan melawan Myanmar U-19 dalam matchday terakhir Grup A Piala AFF U-19 2022 di Stadion Patriot Bekasi, Minggu (10/7/2022) malam. [ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/07/11/10991-shin-tae-yong-timnas-indonesia-u-19.jpg)
Menurut Tran Quoc Tuan, regulasi head-to-head untuk menentukan peringkat dua atau lebih tim dengan poin sama di fase grup memiliki tujuan yang baik. Salah satunya memaksa tim-tim kuat dalam satu grup untuk saling mengalahkan alih-alih bermain aman.
Karena itu, pria yang juga menjabat ketua federasi sepak bola Vietnam itu menjelaskan jika tak ada yang salah dengan format kompetisi di Piala AFF U-19.
Aturan ini dinilai akan membuat tim -tim kuat di satu grup bersaing sehat dan tak cuma mencari poin atau banyak gol ketika menghadapi lawan-lawan yang lebih mudah dikalahkan.
Menurut Tran Quoc Tuan, head to head dipakai agar tim kuat perlu melakukan segala cara untuk bisa mencetak gol dan menghindari hasil imbang 0-0.
Baca Juga: Tidak Ada Alasan Lagi, Pelatih Klub Liga 1 2022/2023 Wajib Berlisensi AFC A Pro
"Mereka menyetujui aturan beberapa bulan yang lalu, jadi tidak ada alasan mengeluh," ujar Tran Quoc Tuan.
"Vietnam juga belum menerima permintaan klarifikasi dari AFF terkait keluhan yang disampaikan PSSI di laga melawan Thailand," imbuhnya.
Shin Tae-yong selaku pelatih timnas Indonesia U-19 sebelumnya menilai jika aturan head to head yang dipakai di Piala AFF U-19 2022 sebagai aturan yang usang.
Menurut Shin Tae-yong aturan tersebut sudah ketinggalan zaman merujuk pada aturan lain yang sudah digunakan banyak kompetisi lain di bawah naungan FIFA.
Hal itu disampaikan Shin Tae-yong setelah timnas Indonesia U-19 gagal melaju ke semifinal Piala AFF U-19 2022 setelah kalah head-to-head dengan Vietnam dan Thailand.
Hasil imbang 1-1 dari laga Vietnam vs Thailand membuat kemenangan telak 5-1 Indonesia atas Myanmar di matchday terakhir Grup A yang berlangsung berbarengan jadi sia-sia.
Indonesia, Vietnam dan Thailand memang mengakhiri fase grup dengan poin sama yakni 11, tetapi Garuda Nusantara kalah head-to-head karena cuma bermain imbang 0-0 ketika melawan dua negara tersebut.
baca juga
Vietnam Kalah 3-0 dari Malaysia di Semifinal AFF U-19, Netizen Sebut Karma
Bantai Vietnam 0-3, Malaysia Melangkah ke Final Piala AFF U-19
Komentar Jacksen F Tiago dan Fakhri Husaini atas Kegagalan Indonesia U-19 di Piala AFF
tag
Komentar
Berita Terkait
terkini
Pelecehan Seksual di Angkutan Kota
Cuaca Panas Ekstrem Mengintai Shanghai, Pemerintah Keluarkan Peringatan Tertinggi
Penuh Haru, Intip 10 Prosesi Pengajian Via Vallen Jelang Pernikahan
Kisah Lee Jong Suk dan YoonA Bakal Terungkap di Big Mouse
Obituari: Bari Setiadi, Instalatur Audio dan Desainer VIP Bus yang Berpulang di Penang
Bentuk Payudara dan Tips Memilih Bra
Sinopsis He is Psychometric, Drama Hits Jinyoung GOT7 yang Pernah Tayang di Tahun 2019
Persik Kediri Benahi Ketajaman Lini Depan Jelang Kick-off Liga 1
Prakiraan Cuaca Depok Hari Ini Jum'at 15 Juli 2022, Waspada Potensi Hujan Ringan Pada Malam Hari
Menparekraf Siapkan Pelatihan dan Pendampingan Pelaku Ekraf Rumah Tenun Ikat Sekomandi Mamuju
Menteri BUMN Akan Buat Sarinah Mini di Sejumlah Bandara
Gempa di Bontang, Kekuatan Capai 3,8 M dengan Pusatnya di Darat, BMKG Beri Peringatan
Soal Produk Ganja Medis, Malaysia Siap Daftarkan Obat Mengandung CBD Tahun Depan
TREASURE Bakal Comeback Tanpa 2 Member Ini, Ada Apa?
Beasiswa LPDP Tahap 2 Kembali Dibuka
Biaya Ganti Kepemilikan Kendaraan Bermotor Akan Dihapus
Tabrak Truk di Jalan Serang-Jakarta Baleno Putih Ringsek, Diduga Pengemudi Kurang Konsentrasi
Selama Semester I 2022, Kunjungan Wisatawan ke Kalsel Tembus 5 Juta Orang
Timnas Basket Indonesia Ambil Sisi Positif dari Kekalahan Lawan Yordania
Abel Camara Kian Tajam, Arema FC Kalahkan Borneo FC di Leg Pertama Final Piala Presiden 2022
Lurah Tutup Jalan karena Anak Anggota DPRD Jakarta Mau Nikah, Panen Hujatan Publik
Teruskan Karir, Jimin Mantan AOA Dikabarkan Telah Tanda Tangani Kontrak dengan Agensi Baru
FIBA Asia Cup 2022: Pelatih Australia Waspadai Ace Timnas Basket Indonesia Marques Bolden
Link Live Streaming Indosiar Akad Nikah Via Vallen dan Chevra Yolandi
Karyawan Pabrik Gula Asembagus Situbondo Tergilas Mesin hingga Tangannya Putus