Kiprah Timnas Indonesia di Piala Asia, Widodo C Putro Catatkan Gol Akrobatik hingga Skuad Garuda Sempat Puasa Gol di Penyisihan Grup - Semua Halaman - Bolasport

 www.bolasport.com /read/313328983/kiprah-timnas-indonesia-di-piala-asia-widodo-c-putro-catatkan-gol-akrobatik-hingga-skuad-garuda-sempat-puasa-gol-di-penyisihan-grup

Kiprah Timnas Indonesia di Piala Asia, Widodo C Putro Catatkan Gol Akrobatik hingga Skuad Garuda Sempat Puasa Gol di Penyisihan Grup - Semua Halaman - Bolasport.com

4-5 minutes 15/6/2022
Home
  • Timnas
  • By Lukman Adhi Kurniawan, Rabu, 15 Juni 2022 | 11:00 WIB

    Pemain Timnas Indonesia, Dimas Drajad mencetak gol ke gawang Nepal pada laga terakhir penyisihan Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023 di Stadion Internasional Jaber Al-Ahmed, Kuwait City, Rabu (15/6/2022). Pemain Timnas Indonesia, Dimas Drajad mencetak gol ke gawang Nepal pada laga terakhir penyisihan Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023 di Stadion Internasional Jaber Al-Ahmed, Kuwait City, Rabu (15/6/2022). (INSTAGRAM/@PSSI)

    BOLASPORT.COM - Timnas Indonesia akhirnya memastikan satu tiket untuk lolos ke putaran final Piala Asia 2023.

    Keberhasilan ini merupakan kali kelima skuad Garuda tampil di Piala Asia.

    Sebelumnya, timnas Indonesia sudah berpatisipasi pada Piala Asia tahun 1996, 2000, 2004, dan 2007.

    Pelatih Shin Tae-yong sukses membawa skuad Garuda kembali berlaga di ajang Piala Asia.


    Piala Asia 1996

    Timnas Indonesia pertama kali lolos di Piala Asia pada edisi ini.

    Saat itu skuad Garuda masuk dalam Grup A dan bersaing dengan Kuwait, Korea Selatan, dan Uni Emirat Arab.

    Hasil kurang memuaskan didapatkan oleh timnas Indonesia di babak penyisihan grup.

    Total, mereka hanya bisa meraih satu poin saat bermain imbang dengan Kuwait (2-2). 

    Baca Juga: Tchouameni Bongkar Kelakuan Kylian Mbappe, Sempat Bujuk Dirinya Tolak Real Madrid

    Penyerang timnas Indonesia, Widodo C Putro sukses mencatatkan gol legendaris pada laga ini yakni melalui tendangan salto.

    Dua laga lain, skuad Garuda harus mengakui keunggulan Korea Selatan (2-4) dan Uni Emirat Arab (0-2).

    Dengan hasil ini, skuad Garuda harus puas berada di posisi juru kunci klasemen Grup A.

    Pada edisi ini, Uni Emirat Arab keluar sebagai juara Piala Asia 1996 setelah menang babak adu penalti saat berhadapan dengan Arab Saudi.

    Piala Asia 2000

    Setelah empat tahun berjalan, skuad Garuda bertemu dengan Kuwait di Grup B.

    Dua tim lain adalah Cina dan Korea Selatan.

    Menantang Kuwait, skuad Garuda kembali bermain imbang yakni dengan skor akhir 0-0.

    Timnas Cina sukses menunjukan kekuatannya dengan mengalahkan Indonesia dengan skor 4-0.

    Baca Juga: Pernah Rasakan Neraka di Istora, Ini Tekad Carolina Marin pada Indonesia Open 2022

    Pada laga terakhir, skuad Garuda harus menerima kekalahan dari Korea Selatan 3-0.

    Timnas Indonesia hingga akhir penyisihan grup gagal mencetak gol dan hanya bisa finish di peringkat keempat klasemen.

    Pada edisi Piala Asia 2000, timnas Jepang keluar sebagai juara setelah mengalahkan Arab Saudi dengan skor tipis 1-0.

    Piala Asia 2004

    Pada edisi ini, akhirnya skuad Garuda meraih kemenangan perdana di ajang ini.

    Kemenangan ini terjadi saat pertandingan melawan Qatar dengan skor akhir 2-1.

    Dua gol timnas Indonesia pada laga ini dicetak oleh Budi Sudarsono dan Ponaryo Astaman.

    Baca Juga: Wakil ASEAN di Piala Asia 2023 - Indonesia dan Malaysia Kompak, 4 Tim Wujudkan Reuni Tuan Rumah 2007

    Namun, dua lawan lain di Grup A masih susah ditaklukan.

    Timnas Indonesia harus mengakui keunggulan Cina yang sukses meraih kemenangan dengan skor 5-0.

    Bahrain yang jadi rival pada laga pamungkas babak penyisihan grup juga berhasil mengalahkan Indonesia (3-1).

    Tambahan tiga poin di laga pembuka akhirnya membuat timnas Indonesia finish di peringkat 3 grup A.

    Di babak pamungkas, timnas Tingkok berhak menjadi juara setelah mengalahkan Jepang (1-3).

    Piala Asia 2007

    Timnas Indonesia kali ini harus bersaing dengan Bahrain, Arab Saudi, dan Korea Selatan di Grup D.

    Kemenangan pada laga perdana juga kali ini kembali terulang.

    Skuad Garuda sukses mengalahkan Bahrain dengan skor 2-1.

    Gol Budi Sudarsono dan Bambang Pamungkas membuat mereka mengoleksi tiga poin.

    Dua laga lain kembali kekalahan harus didapatkan oleh timnas Indonesia.

    Kekalahan atas Arab Saudi (1-2) dan Korea Selatan (0-1) membuat skuad Garuda finish di peringkat ketiga. 

    Pada partai final, timnas Irak berhasil keluar sebagai juara setelah mengalahkan Arab Saudi dengan skor 1-0.

    Baca Juga

    Komentar

    Informasi Olahraga Terbaru - Google Berita