Daftar Gaji 20 Pembalap F1 2022: Nominalnya Bikin Geleng Kepala
DAFTAR gaji pembalap F1 2022 baru terkuak belakangan ini. Dua pembalap papan atas, Max Verstappen dan Lewis Hamilton, punya gaji paling besar. Sementara itu, Yuki Tsunoda mendapat bayaran paling kecil.
Nominal gaji Verstappen dan Hamilton membuktikan kalau F1 adalah olahraga yang mahal. Betapa tidak, keduanya dibayar hingga 40 juta poundsterling (setara Rp723 miliar) per tahun. Itu belum termasuk bonus dan pendapatan lain seperti iklan.
Lantas, berapa gaji pembalap F1 2022 lainnya? Berikut ulasannya dari yang terkecil hingga terbesar, disitat dari Crash, Selasa (17/5/2022):
20. Yuki Tsunoda – 615 ribu poundsterling (setara Rp11,1 miliar)
Pembalap asal Jepang ini mendapat gaji paling kecil di antara 20 pembalap F1 2022. Tsunoda dibayar 615 ribu poundsterling (setara Rp11,1 miliar) per tahun dari tim Scuderia AlphaTauri.
19. Mick Schumacher – 816 ribu poundsterling (setara Rp14,8 miliar)
Sedikit di atas Tsunoda, ada Mick Schumacher. Putra pembalap legendaris F1 Michael Schumacher ini hanya mendapat bayaran 816 ribu poundsterling (setara Rp14,8 miliar) per tahun dari Haas F1 Team.
18. Guanyu Zhou – 816 ribu poundsterling (setara Rp14,8 miliar)
Satu-satunya rookie F1 2022 ini mendapat bayaran yang setara dengan Schumacher dan Tsunoda. Padahal, kedua pembalap terakhir itu sudah dua musim berada di F1. Namun, Alfa Romeo F1 Team berani membayar Zhou 816 ribu poundsterling (setara Rp14,8 miliar).
17. Nicholas Latifi – 816 ribu poundsterling (setara Rp14,8 miliar)
Gaji Nicholas Latifi boleh termasuk paling kecil di grid F1 yakni 816 ribu poundsterling (setara Rp14,8 miliar) per musim. Namun, ayahnya adalah salah satu penyokong dana terbesar Williams Racing lewat perusahaan bernama Sofina.
16. Alexander Albon – 1,6 juta poundsterling (setara Rp28,9 miliar)
Pembalap berpaspor Thailand ini mendapat gaji lumayan dari Williams Racing yakni 1,6 juta poundsterling (setara Rp28,9 miliar) per tahun. Nominal tersebut cukup wajar mengingat Albon punya catatan dua kali podium bersama Red Bull Racing pada 2020.
15. George Russell – 4,1 juta poundsterling (setara Rp74,1 miliar)
Kepindahan dari Williams ke Mercedes AMG Petronas menambah tebal kocek George Russell. Pembalap asal Inggris itu mengalami kenaikan gaji cukup signifikan. Dia sekarang mendapat gaji 4,1 juta poundsterling, atau nyaris tiga kali lipat bayarannya di Williams.
14. Pierre Gasly – 4,1 juta poundsterling (setara Rp74,1 miliar)
Gasly boleh saja memperkuat tim papan tengah di F1 yakni Scuderia AlphaTauri. Namun, gajinya setara dengan Russell yang membela Mercedes AMG Petronas. Pembalap asal Prancis itu dibayar 4,1 juta poundsterling per tahun.
13. Esteban Ocon – 4,1 juta poundsterling (setara Rp74,1 miliar)
Gaji yang diterima Ocon sama dengan Russell serta Gasly. Nominal tersebut mengalami peningkatan ketimbang pada F1 2021. Hal tersebut wajar mengingat Ocon sanggup meraih kemenangan pada F1 GP Hungaria 2021, nyaris setahun silam.
12. Kevin Magnussen – 4,9 juta poundsterling (setara Rp88,6 miliar)
Magnussen boleh dikatakan beruntung bisa kembali berkarier di F1. Dia sempat didepak Haas F1 Team pada 2021 dan digantikan Nikita Mazepin. Namun, konflik Rusia dengan Ukraina menjadi berkah bagi Magnussen, yang kini dibayar 4,9 juta poundsterling per tahun oleh Haas.
11. Sergio Perez – 6,5 juta poundsterling (setara Rp117,5 miliar)
Salah satu pembalap paling berpengalaman di F1 ini mendapat bayaran yang bisa dibilang terlalu kecil. Perez sendiri tengah menjalani musim kedua bersama Red Bull Racing. Gajinya sedikit naik dari kesepakatan tahun lalu dan kini mendapat bayaran 6,5 juta poundsterling per tahun.
10. Lance Stroll – 8,1 juta poundsterling (setara Rp146,4 miliar)
Masuknya nama Stroll di jajaran 10 besar sebetulnya cukup mengagetkan. Dia hanya punya catatan dua kali naik podium sejak debut di F1 pada 2017. Namun, pembalap asal Kanada itu dibayar 8,1 juta poundsterling oleh Aston Martin F1 Team.
9. Valtteri Bottas – 8,1 juta poundsterling (setara Rp146,4 miliar)
Bottas boleh-boleh saja terdepak dari Mercedes AMG Petronas ke Alfa Romeo F1 Team. Namun, gajinya tidak mengalami penurunan sama sekali. Bahkan, pembalap asal Finlandia itu dikontrak hingga 2024 dengan bayaran 8,1 juta poundsterling per tahun.
8. Carlos Sainz Jr – 9,8 juta poundsterling (setara Rp177,2 miliar)
Membela tim legendaris dan tersukses di F1 cukup membuat kantong Sainz tebal. Pembalap asal Spanyol itu digaji Scuderia Ferrari 9,8 juta poundsterling per tahun setelah mendapat perpanjangan kontrak hingga F1 2024.
7. Charles Leclerc – 9,8 juta poundsterling (setara Rp177,2 miliar)
Gaji Leclerc sama dengan rekan setimnya Sainz Jr. Namun, nominal 9,8 juta poundsterling per tahun itu berdasarkan kesepakatan yang dijalin pada 2019. Andai berhasil menjadi juara dunia F1 2022, bukan tidak mungkin Ferrari akan memperpanjang kontrak sekaligus menaikkan gajinya.
6. Daniel Ricciardo – 12,2 juta poundsterling (setara Rp220,6 miliar)
Gaji Ricciardo sebetulnya turun ketika memutuskan hengkang dari Renault ke McLaren F1 Team pada 2021. Namun, nominalnya masih terhitung besar 12,2 juta poundsterling. Banderol tersebut dibayar lunas oleh Ricciardo dengan kemenangan pertama McLaren di F1 sejak 2012 pada GP Italia 2021.
5. Sebastian Vettel – 12,2 juta poundsterling (setara Rp220,6 miliar)
Sama seperti Ricciardo, Vettel mengalami pemotongan gaji ketika hengkang dari Ferrari ke Aston Martin F1 Team. Namun, nominal 12,2 juta poundsterling masih terhitung besar dan layak. Sebab, Vettel adalah juara dunia empat kali.
4. Fernando Alonso – 14,9 juta poundsterling (setara Rp269,4 miliar)
Alpine F1 Team harus merogoh 14,9 juta poundsterling untuk menggaji Fernando Alonso ketika direkrut pada 2021. Keberanian tersebut patut diacungi jempol. Meski punya dua gelar juara dunia, Alonso sebetulnya sempat rehat dari F1 pada 2019-2020.
3. Lando Norris – 20 juta poundsterling (setara Rp361,6 miliar)
Pembalap asal Inggris ini digadang-gadang sebagai calon juara dunia di masa depan. Oleh karena itu, McLaren mati-matian memagari Norris dari tim lain. Selain memberi kontrak jangka panjang, gajinya dinaikkan menjadi 20 juta poundsterling per tahun!
2. Max Verstappen – 40 juta poundsterling (setara Rp723,1 miliar)
Red Bull Racing membuat kejutan ketika mengumumkan perpanjangan kontrak Verstappen hingga F1 2028. Selain durasinya, nominal gaji pembalap asal Belanda itu bikin ikut mata terbelalak. Kendati baru sekali juara dunia, Red Bull berani menggaji Verstappen 40 juta poundsterling per tahun!
1. Lewis Hamilton – 40 juta poundsterling (setara Rp723,1 miliar)
Nominal gaji Verstappen bikin mata terbelalak karena setara dengan juara dunia F1 tujuh kali Lewis Hamilton. Bayaran selangit itu didapat sang pembalap setelah bekerja keras selama belasan tahun di F1. Wajar bila kemudian pembalap berusia 37 tahun itu dibayar mahal oleh Mercedes AMG Petronas.
Editor : Wikanto Arungbudoyo
Komentar