Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Featured Sepak Bola Sepak Bola Indonesia

    Berkapasitas Minim, Ini 6 Stadion Terkecil di Indonesia. Kalah Jauh dari Jakarta International Stadium! - 99 co

    7 min read

     

    Berkapasitas Minim, Ini 6 Stadion Terkecil di Indonesia. Kalah Jauh dari Jakarta International Stadium!

    By
    Ilham Budhiman
    google.com
    2 min
    3 menit

    Ada sejumlah stadion terkecil di Indonesia yang menjadi markas kesebelasan tim yang berkompetisi di Liga 1. Apa saja dan berapa kapasitas stadion tersebut? Inilah daftarnya.

    Sahabat 99, pembangunan Stadion Jakarta International Stadium berhasil menyita perhatian publik.

    Stadion JIS adalah stadion termegah di Indonesia berkapasitas 82.000 penonton.

    Namun, Indonesia juga memiliki stadion terkecil dengan kapasitas penonton kurang dari 10.000.

    Meski kecil, stadion tersebut tetap menjadi kebanggaan para suporter.

    Melansir bola.okezone.com, beberapa stadion terkecil itu bahkan sudah berusia puluhan tahun.

    Stadion tersebut menjadi kandang bagi klub-klub profesional di tanah air.

    Lantas, apa saja stadion terkecil tersebut?

    Melansir berbagai sumber, simak daftarnya di bawah ini!

    6 Stadion Terkecil di Indonesia

    1. Stadion PTIK

    Sumber: tribunnews.com/abdul majid
    Sumber: tribunnews.com/abdul majid

    Stadion PTIK adalah stadion terkecil di Indonesia yang merupakan markas Bhayangkara FC.

    Kapasitas Stadion Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) ini mencapai 3.000 penonton.

    Jumlah tersebut berselisih sangat jauh dengan kandang-kandang klub sepak bola profesional lainnya.

    2. Stadion Tuah Pahoe

    Sumber: Twitter @Liga1Match
    Sumber: Twitter @Liga1Match

    Stadion terkecil di Indonesia adalah Stadion Tuah Pahoe berkapasitas 5.000 penonton.

    Stadion ini berada di Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah dan sebagai kandang Kalteng Putra FC.

    Kalteng Putra FC merupakan klub sepak bola yang akan bermain di Liga 2.

    3. Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan

    Sumber: bolamadura.com
    Sumber: bolamadura.com

    Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan termasuk ke dalam salah satu stadion terkecil di Indonesia.

    Kapasitas stadion yang terletak di Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur tersebut mencapai 13.000 penonton.

    Stadion ini pernah menjadi kandang bagi klub Madura United.

    Selain Madura, stadion juga menjadi tuan rumah bagi Persepam Utama dan Pamekasan FC.

    4. Stadion 17 Mei

    Sumber: baritoputera.co.id
    Sumber: baritoputera.co.id

    Stadion 17 Mei terletak di Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan yang merupakan markas Barito Putera.

    Berkapasitas 15.000 penonton, Stadion 17 Mei termasuk ke dalam stadion terkecil bagi klub profesional di tanah air.

    Kendati demikian, stadion ini telah melakukan renovasi terbaru.

    5. Stadion Mattoangin

    Sumber: makassar.tribunnews.com
    Sumber: makassar.tribunnews.com

    Posisi selanjutnya adalah Stadion Mattoangin di Makassar dengan kapasitas 15.000 penonton.

    Stadion tersebut merupakan kandang bagi klub Liga 1 PSM Makassar.

    Meski jumlah kursi terbatas, stadion ini tetap penuh dengan suporter saat tim kebanggan Kota Makassar tersebut bermain kandang.

    Stadion Mattoangin pun direnovasi.

    6. Stadion Segiri

    Sumber: indosport.com
    Sumber: indosport.com

    Stadion Segiri terletak Kota Samarinda, Kalimantan Timur dan termasuk salah satu stadion terkecil di Indonesia.

    Kapasitas Stadion Segiri mencapai 16.000 dan merupakan kandang bagi Borneo FC.

    Stadion ini mengalami renovasi sebagai persiapan PON XVII pada 2008.

    Meski terbatas, perlahan fasilitas stadion klub berjuluk Pesut Etam itu terus dibenahi.

    ***

    Semoga bermanfaat

    Simak informasi menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.

    Cek rumah impian dari sekarang lewat www.99.co/id dan rumah123.com.

    Dapatkan kemudahan untuk memenuhi kebutuhan properti karena kami selalu #AdaBuatKamu.

    Temukan hunian favorit dan terjangkau, salah satunya Grand Citra Residence!

    Komentar
    Additional JS