Wali Kota Marseille Sindir PSG Yang Tersingkir Dari Liga Champions
Football5Star.com, Indonesia – Wali kota Marseille, Benoit Payan, menyindir Paris Saint-Germain setelah klub asuhan Mauricio Pochettino itu tersingkir dari Liga Champions. Payan menyindir PSG lewat akun Twitternya.
Seperti yang diketahui, PSG secara mengejutkan tersingkir dari babak 16 besar Liga Champions setelah kalah dari Real Madrid 3-1, dan membuat aggregat menjadi 3-2 untuk kemenangan Madrid (10/3/22).
Padahal PSG tampil luar biasa sepanjang leg pertama dan pada babak pertama di leg kedua, namun hat-trick dari Karim Benzema di babak kedua merubah segalanya.
Wali kota Marseille, Benoit Payan, langsung berkicau tepat setelah laga itu selesai. Dia hanya memposting emoji bintang di akun Twitternya.
Tentu saja, maksud dari bintang itu adalah bintang yang dimiliki Olympique Marseille di logo mereka. Bintang itu menandakan bahwa mereka sudah pernah meraih gelar Liga Champions.
Seperti yang diketahui, Marseille yang merupakan rival terbesar PSG, merupakan satu-satunya tim Prancis yang berhasil meraih Si Kuping Besar, tepatnya pada musim 1992-93, dimana mereka mengalahkan AC Milan dengan skor 1-0 di babak final.
Ultras PSG akan Lakukan Protes
RMC Sport melaporkan bahwa Ultras Paris Saint-Germain akan mengungkapkan kemarahannya di laga melawan Bordeaux pada akhir pekan nanti.
Jika itu terjadi, itu akan menjadi aksi protes kedua yang dilakukan ultras PSG terhadap klubnya tahun ini. Pada Februari lalu di laga lawan Rennes, mereka sudah melancarkan aksi protes kepada manajemen klub.
Aksi protes yang mereka lakukan saat itu adalah mengosongkan Auteuil stand, tempat dimana mereka biasanya berada di Parc des Princes selama 25 menit babak pertama, dan setelah itu mengeluarkan beberapa banner yang menargetkan beberapa petinggi klub seperti direktur Leonardo.
Komentar