Respons ITDC Soal Roy Suryo Takut Sirkuit Mandalika Mangkrak
Sirkuit Mandalika membidik sejumlah balapan selain MotoGP. (CNN Indonesia/ Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia --
Direktur Utama Indonesia Tourism and Development Corporations (ITDC), Abdulbar M. Mansoer, menanggapi ketakutan Roy Suryo bahwa Sirkuit Mandalika akan mangkrak usai menggelar MotoGP.
Abdulbar meyakini Sirkuit Mandalika tidak akan mangkrak. Pasalnya selain memiliki ajang balapan yang sudah terjadwal, seperti MotoGP dan WSBK, Sirkuit Mandalika juga berupaya mendatangkan banyak event balap baik luar dan dalam negeri.
"ITDC sudah menandatangani kontrak selama 10 tahun untuk MotoGP dan WSBK, dan sedang membidik seri balap mobil dunia GT Asia Challenge Series 2022," kata Abdulbar kepada CNNIndonesia.com, Senin (28/3).
Abdulbar mengatakan anak usaha ITDC yang fokus mengurusi balapan, Mandalika Grand Prix Association (MGPA), telah bekerja untuk merancang agenda balap per tahunnya. Sejumlah elemen telah menjadi rekanan MGPA.
Selain Dorna Sports untuk menggelar MotoGP dan WSBK, MGPA juga bekerjasama dengan Ikatan Motor Indonesia (IMI) untuk menggelar ajang balap nasional. Mulai tahun ini kegiatan sudah akan diluncurkan.
"Sirkuit Mandalika dirancang sebagai ajang balap nasional juga. MGPA anak usaha ITDC selaku Race Operator-Sirkuit Pertamina Mandalika akan berkoordinasi dengan IMI dan komunitas balap nasional untuk menetapkan kalender," ujar Abdulbar.
Abdulbar juga memastikan Sirkuit Mandalika akan dirawat dengan saksama. Selain akan menjadi lokasi sejumlah ajang balap, Mandalika juga merupakan lokasi kawasan ekonomi khusus (KEK) sehingga akan terus diperhatikan.
"Keberadaan sirkuit di Lombok tidak lepas dari upaya pemerintah pusat untuk membangun daerah di luar pulau Jawa. Selain itu akan menjadi bagian kebangkitan pariwisata nasional dan memperkuat country branding negara Indonesia sebagai destinasi sports tourism kelas dunia," ucap Abdulbar.
Sejauh ini Sirkuit Mandalika sudah digunakan untuk sejumlah ajang, yaitu Asian Talent Cup 2021 dan 2022, World Superbike 2021, tes pramusim MotoGP 2022, dan MotoGP 2022. Semuanya berjalan lancar dengan sedikit kendala.
Sebelumnya Roy Suryo mengungkapkan kekhawatiran Sirkuit Mandalika akan mangkrak setelah menggelar MotoGP.
"Kalau soal Mandalika, belum tentu kesuksesan kemarin kemudian akan bisa lancar ke depannya. Karena namanya sirkuit, itu membutuhkan komunitas. Stadion itu jadinya kosong, tidak aktif, kemudian malah mangkrak. Sama seperti Bandara Kertajati, Wisma Atlet jadinya juga mangkrak kayak gitu," ucap Roy Suryo yang merupakan mantan politikus Partai Demokrat.
(abs/har)
Komentar