Inilah Rara Isti Wulandari Pawang Hujan MotoGP Mandalika Rekomendasi Erick Thohir, Segini Bayarannya - msn

  www.msn.com

Inilah Rara Isti Wulandari Pawang Hujan MotoGP Mandalika Rekomendasi Erick Thohir, Segini Bayarannya

1 hari lalu
6-8 minutes
TRIBUN-TIMUR.COM - Nama Rara Isti Wulandari kini jadi perbincangan hangat di media sosial.

Ya, Rara Isti Wulandari merupakan pawang hujan Mandalika MotoGP 2022.

Diketahui, hujan mengguyur Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat jelang balapan dimulai, Minggu (20/3/2022).

Lintasan balapan Mandalika MotoGP 2022 pun basah karena derasnya hujan.

Akibatnya balapan ditunda untuk sementara.

Disaat bersamaan muncul sosok pawang hujan di tempat tersebut menjadi sorotan.

Aksi si pawang hujan satu ini menjadi sorotan kamera TV Dorna

Pawang hujan yang dimaksud bernama Rara Isti Wulandari.

Dia keluar dari area paddock dan melakukan ritual.

Dia berjalan dengan penuh percaya diri di depan paddock para pembalap dan tim yang sedang menunggu hujan reda.

Aksinya ini pun membuat penonton yang ada di tribun bersorak sorai.

Rara Isti Wulandari, Pawang Hujan rekomendasi Erick Thohir mengendalikan cuaca selama gelaran MotoGP 2022. (facebook) © Disediakan oleh Tribun-Timur.com Rara Isti Wulandari, Pawang Hujan rekomendasi Erick Thohir mengendalikan cuaca selama gelaran MotoGP 2022. (facebook)

Pukul 15.00 WIB, lintasan balapan di buka lagi.

Para pebalap pun bersiap untuk melanjutkan balapan karena hujan reda.

Hasilnya, MotoGP Mandalika 2022 dimenangkan oleh Miguel Oliveira, Minggu (20/3/2022) sore.

Pembalap KTM,�Miguel Oliveira�berhasil finish di urutan terdepan untuk menaklukkan�Sirkuit Mandalika, NTB, Lombok.

Meskipun berhasil menempati urutan pertama, namun catatan tercepat ditorehkan oleh pembalap yang finisih di peringkat dua, Fabio�Quartararo.

Pembalap Yamaha itu mencatatkan waktu tercepat satu putaran Sirkuit mandalia selama 1 menit 38.7 detik.

Di peringkat 3 ditempat oleh�Johann Zarco.

Sosok Rara Isti Wulandari

Lantas, siapakah sosok Rara Isti Wulandari?

Berikut ini sosok Rara Isti Wulandari, pawang hujan dalam gelaran MotoGP Mandalika 2022 yang digelar di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Ia menjadi orang yang dipercaya "mengendalikan" cuaca di Sirkuit Mandalika selama gelaran MotoGP 2022.

Kendati demikian, Rara ternyata tak hanya bertugas menghalau, namun juga diminta mendatangkan hujan.

�"Pawang hujan memang identik mengusir hujan atau memindahkan hujan."

"Padahal kita juga perlu hujan juga supaya trek dingin dan tidak panas," kata Koordinator Sirkuit Mandalika dari Mandalika Grand Prix Association (MGPA), Deny Pribadi, kepada�Kompas.com,�Sabtu (19/3/2022).

"Udaranya seperti ini kan enak sekali, mendung tapi tidak selalu panas dan tidak juga hujan," imbuhnya.

Mengutip�TribunBali.com, Rara yang lahir di Jayapura, 22 Oktober 1983 ini merupakan keturunan trah Solo-Yogyakarta.

Sejak kecil, ia sudah dekat dengan dunia spiritual lantaran kakek dan sang ayah menjadi orang kepercayaan untuk menangani setiap acara Keraton Solo.

Keahliannya menjadi pawang hujan pun sudah didapat Rara sejak kecil.

Di umur sembilan tahun, ia pernah menjadi pawang hujan untuk acara wayang.

"Umur sembilan tahun saya sudah cari uang sendiri dari acara wayang. Waktu itu saya belum menggunakan menyan untuk menjadi pawang hujan. Saya bilang ke dalangnya kalau saya bisa bantu agar tidak hujan," kisah Rara, Minggu (31/3/2019).

Dilansir�Tribunnews.com, ia pernah menjadi pawang hujan di acara Opening Asian Games 2018 di Jakarta.

Rara direkomendasikan Menteri BUMN Erick Thohir untuk menangani cuaca selama MotoGP Mandalika 2022 digelar.

Ia sudah bergabung dengan tim pawang hujan sejak tes pramusim.

Kendati demikian, Rara baru mulai bertugas pada 1 Maret 2022 lewat jarak jauh.

Lalu, ia diminta mendatangkan hujan pada 9-11 Maret 2022 untuk mendinginkan lintasan yang baru diaspal ulang.

"Saya sebagai tim doa pawang hujan yang direkomendasikan Pak Erick Thohir (Menteri BUMN) dan sering mengawal event-nya Presiden Jokowi dan event kenegaraan lain."

"Bersama dengan tim ITDC dan Pak Hadi Tjahjanto sebagai koodinator lapangan, melakukan modifikasi cuaca dengan kekuatan doa," ungkap Rara saat ditemui�Kompas.com, Jumat (18/3/2022).

"Di sini, saya diminta menurunkan suhu agar lembap dan sejuk dengan sedikit hujan," imbuhnya.

Aksi Rara sebagai pawang hujan ternyata menarik perhatian tim Dorna Sport.

Menurut Deny Pribadi, banyak orang-orang dari Dorna melihat aksi Rara yang berkeliling sekitar sirkuit.

Mereka beranggapan apa yang dilakukan Rara adalah hal menarik.

"Mungkin kaya Dorna di luar negeri kayanya tidak pakai seperti ini."

"Percaya tidak percaya itu terjadi, mungkin di Amerika, Spanyol, Italia, tidak ada seperti ini jampi-jampi pakai kembang, kemenyan, ya itulah Indonesia," tuturnya, masih dari�Kompas.com.

Jadi Kepercayaan Pejabat

Masih dari�TribunBali.com, Rara Isti Wulandari sudah menjadi kepercayaan para pejabat Republik Indonesia sejak 2015.

Ia beberapa kali direkomendasikan untuk menjadi pawang hujan di sejumlah acara besar atau hajatan orang penting.

Rara mengaku dirinya pernah dipercaya menjadi pawang hujan untuk pernikahan anak mantan Wakapolri, Budi Gunawan.

Permintaan itu datang dari Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto.

"Agak surprise sebenarnya, karena di sana sudah ada pawang hujan yang lokal."

"Tapi, saat itu Pak Hasto (Hasto Kristiyanto) datang ke Puri Satria terus diminta bantu pawang hujan biar di sana ada tambahan orang Bali," paparnya, Minggu (31/3/2019).

"Dia bilang ke saya, 'Mbak kok pakai baju kebaya, cantik, nanti luntur make up-nya.'"

"Kita ketahui kan kalau pawang hujan itu lumrah pakai baju hitam serem."

"Aku pakai pakaian biasa dan bahkan pakai makeup, jadinya saya minggir dulu," kisahnya.�

Bayaran yang Diterima Rara Tangani Cuaca MotoGP Mandalika

Lantas berapa bayaran yang diterima Rara tangani cuaca MotoGP Mandalika?

Rara sempat membeberkan honor yang diterimanya selama bertugas sebagai pawang hujan di ajang MotoGP Mandalika.

Lewat akun Facebook pribadinya Cahaya Tarot, Rara membagikan tangkap layar berupa pesan notifikasi transfer.

Terlihat honor yang diterimanya dua digit, namun sayang Rara sengaja menutupi angka pertama.

Ia lantas mengucap syukur.

"Alhamdulillah, Astungkare, Terimakasih, Maturnuwun, BUMN, ITDC, MGPA, Pertamina, Hoki," tulis Rara seperti dikutip Tribun-Timur.com.

Foto tangkap layar itu dibagikan Rara pada 15 Februari 2022.(Tribunnews.com/ Muhammad Nursina Rasyidin/ Pravitri Retno Widyastuti, Tribun-Timur.com/Hasriyani Latif)

Microsoft dan mitra dapat memperoleh kompensasi jika Anda membeli sesuatu melalui link yang direkomendasikan di halaman ini.

Baca Juga

Komentar

Informasi Olahraga Terbaru - Google Berita