Abramovich Ingin Jual Chelsea? Pemerintah Inggris Kasih Syarat Ini - Detiksport

 

Abramovich Ingin Jual Chelsea? Pemerintah Inggris Kasih Syarat Ini

Yanu Arifin - detikSepakbola
Sabtu, 12 Mar 2022 08:00 WIB
LONDON, ENGLAND - NOVEMBER 1: Chelsea logo is pictured prior to the Barclays Premier League match between Chelsea and Queens Park Rangers at Stamford Bridge on November 1, 2014 in London, England. (Photo by Mike Hewitt/Getty Images)
Pemerintah Inggris berikan syarat jika Chelsea ingin dijual (Foto: (Getty Images/Mike Hewitt)
London -

Roman Abramovich kesulitan menjual Chelsea usai disanksi Pemerintah Inggris. Ada syaratnya agar The Blues bisa terjual.

Pemerintah Inggris resmi membekukan aset Abramovich pada Kamis (10/3/2022), sebagai imbas perang Rusia vs Ukraina. Miliarder pemilik Chelsea itu disanksi karena dianggap punya hubungan erat dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin.

Salah satu aset yang dibekukan adalah Chelsea. Imbasnya, klub London Barat itu tak bisa melakukan transaksi jual beli pemain, memberi kontrak baru ke pemain yang habis masa kerjanya, hingga dilarang menjual tiket dan merchandise.

Situasi itu menambah berat kondisi Chelsea, yang sebelumnya sudah diumumkan bakal dijual Roman Abramovich . Apesnya, sanksi dari pemerintah membuat Chelsea juga tak bisa dijual dulu.

Bank The Raine Group, yang merepresentasikan penjualan Chelsea, terpaksa menghentikan proses penawaran kepada pihak lain, sebagai imbas aset Abramovich dibekukan. Padahal, sudah banyak pihak yang tertarik membeli Chelsea.

Dilansir Daily Mail, Pemerintah Inggris kabarnya siap memberi keringanan kepada Abramovich agar bisa segera menjual Chelsea. Ada syarat dan ketentuan yang berlaku tentunya.

Syarat itu adalah, Abramovich harus setuju menghapus pinjaman lebih dari 1,5 miliar paun tanpa kompensasi apa pun. Jika memenuhinya, maka Pemerintah Inggris akan mengizinkan penjualan Chelsea dilanjutkan.

Pemerintah Inggris siap memberikan lisensi khusus kepada The Rain Group untuk menyelesaikan penjualan Chelsea. Meski begitu, Pemerintah Inggris akan tetap menjadi pengawas proses penjualan dan berhak menuntut semua uang penjualan harus diserahkan kepada badan amal yang terkait Perang Ukraina.




(yna/ran)

Baca Juga

Komentar

Opsi Arena

 Pusatin Sports 


 Postingan Lainnya 

Informasi Olahraga Terbaru - Google Berita