Ngebet Gabung Barcelona, Pierre-Emerick Aubameyang Egois dan Tak Hormati Arsenal
BOLASPORT.COM - Pierre-Emerick Aubameyang disebut egois dan tidak menghormati Arsenal karena terburu-buru bergabung dengan Barcelona.
Drama transfer sempat terjadi antara dua klub top Eropa, yakni Arsenal dan Barcelona.
Drama transfer tersebut melibatkan eks kapten sekaligus penyerang andalan Arsenal, Pierre-Emerick Aubameyang.
Transfer Pierre-Emerick Aubameyang ke Barcelona memang sempat ramai sebelum penutupan bursa transfer Januari ini.
Hal itu tidak lepas dari terjadinya kesalahpahaman antara Barcelona dan Arsenal.
Arsenal tidak mau ikut membayar gaji Aubameyang, sementara Barcelona tak memiliki uang cukup untuk menutup gaji penyerang asal Gabon itu.
Kondisi tersebut jelas membuat transfer Aubameyang ke Camp Nou semakin rumit.
Akan tetapi, uniknya, Aubameyang sudah sempat ke Barcelona dulu sebelum Arsenal resmi melepasnya.
Aubameyang merasa yakin kalau dirinya akan bergabung dengan Barcelona.
Padahal, Arsenal dan Barcelona belum mencapai kata sepakat untuk transfer penyerang berusia 32 tahun tersebut.
Tindakan Aubameyang itu jelas menuai kritik dari banyak pihak.
Salah satunya adalah eks penyerang Leeds United, Noel Whelan.
Dalam sebuah wawancara dengan Football Insider yang dikutip BolaSport.com, Noel Whelan mengkritik perilaku Aubameyang yang bertindak lebih dulu di luar kebijakan klub.
:extract_focal()/https%3A%2F%2Fasset-a.grid.id%2Fcrop%2F0x0%3A0x0%2F700x0%2Fphoto%2F2022%2F02%2F02%2Faubajpg-20220202092511.jpg)
Whelan menyebut kalau tindakan Aubameyang itu merupakan hal yang memalukan.
Eks penyerang Borussia Dortmund itu juga disebut tidak menghormati Arsenal sebagai klubnya.
Menurut Whelan, tindakan itu semakin memantapkan kalau memang Aubameyang adalah sosok egois yang mementingkan dirinya sendiri.
"Ini memalukan. Dia menunjukkan kepada manajer dan para penggemar kurangnya rasa hormat," ucap Whelan.
"Dia melakukan apa yang dilakukan Peter Odemwingie dengan bepergian ke Barcelona tanpa izin atau kesepakatan nyata."
"Itu meringkas semua yang salah baginya dalam beberapa bulan terakhir. Baik di Arsenal maupun di Piala Afrika."
"Dia menunjukkan sisi egois yang nyata. Dia hanya memikirkan dirinya sendiri dan bukan kenangannya di klub dengan siapa Anda telah membangun hubungan ini."
"Dia baru saja menancapkan sepatunya untuk terakhir kalinya dengan terbang ke sana," tutur Whelan menambahkan.
Aubameyang memang sempat berkonflik dengan Arsenal dalam beberapa waktu terakhir.
Jebolan akademi AC Milan itu harus kehilangan ban kaptennya di Arsenal setelah melakukan tindakan indisipliner.
Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, bahkan tidak memasukkan Aubameyang dalam skuadnya di berbagai kompetisi sejak kejadian itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar