Karier Mason Greenwood di Timnas Inggris Terancam Tamat
Manchester -
Mason Greenwood tersandung kasus penganiayaan kepada pacarnya. Masalah tersebut menyebabkan pemain Manchester United itu tercampakkan dari Timnas Inggris.
Greenwood diduga melakukan kekerasan kepada kekasihnya, Harriet Robson. Kasus itu terungkap setelah beredarnya foto-foto yang menampilkan luka memar dan berdarah yang dialami Robson.
Tidak hanya itu, Greenwood juga dianggap melakukan kekerasan seksual dan ancaman pembunuhan kepada Robson. Pemain 20 tahun itu pun ditangkap polisi pada Minggu (30/1/2022) untuk menjalani pemeriksaan.
Mason Greenwood dibebaskan secara bersyarat pada Rabu (2/2) usai membayar biaya jaminan. Dia dirumahkan sembari menunggu aksi kepolisian ke depannya terkait kasus ini.
Greenwood dipastikan tidak akan memainkan pertandingan selama menjalani masa penangguhan tahanan. Manchester United membekukan status Greenwood sampai pemberitahuan lebih lanjut.
Posisi Greenwood juga terancam di level internasional. Menukil laporan The Sun, dia tidak akan dipanggil ke Timnas Inggris hingga proses hukum terhadapnya selesai.
Gareth Southgate selaku pelatih Timnas Inggris bahkan mempertimbangkan untuk tak lagi melirik Greenwood ke depannya. Ini bukan kali pertama Greenwood gagal memperkuat The Three Lions akibat perilakunya.
Greenwood pernah melanggar aturan protokol kesehatan Timnas Inggris saat menjalani laga Nations League di Islandia pada September 2020. Dia dan Phil Foden mengajak dua wanita ke hotel tim.
Mason Greenwood diminta pergi setelah menjalani debut bersama Timnas Inggris di Islandia. Pertandingan itu bisa menjadi yang pertama dan terakhir untuknya di level internasional apabila dirinya diputuskan bersalah di pengadilan.
Simak video 'Mason Greenwood Hilang dari FIFA 22 Usai Ditangkap Polisi':
(bay/krs)
Komentar