Terkendala Vaksin, Bangladesh Batal Jadi Lawan Tanding Timnas Indonesia By Kompas

 

Terkendala Vaksin, Bangladesh Batal Jadi Lawan Tanding Timnas Indonesia

By
Kompas Cyber Media 1932
bola.kompas.com
2 min
AFP/ROSLAN RAHMAN
AFP/ROSLAN RAHMAN

KOMPAS.com - PSSI memastikan laga persahabatan timnas Indonesia melawan Bangladesh yang termasuk dalam rangkaian FIFA Matchday batal digelar.

Pertandingan timnas Indonesia vs Bangladaesh sejatinya direncanakan berlangsung di Stadion I Wayan Dipta, Bali, 24 dan 27 Januari 2022.

Namun, Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi memastikan Bangladesh batal menjadi lawan tanding timnas Indonesia. Vaksinasi Covid-19 menjadi alasan utamanya.

Yunus Nusi menjelaskan bahwa saat ini baru 10 pemain timnas Bangladesh yang mendapatkan vaksin kedua.

Padahal, regulasi di Indonesia mewajibkan setiap warga negara asing menjalani karantina selama 7 hari dan diharuskan sudah melakukan vaksin dua kali di negara asalnya.

Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu.
Daftarkan email

Ketersediaan vaksin di Bangladesh memang menjadi persoalan. Negara tersebut lebih memprioritaskan warga yang telah berusia 25 tahun ke atas untuk mendapatkan vaksin.

Pelatih Bangladesh sudah berusaha untuk meminta fasilitas vaksin kepada pemerintah setempat.

Namun, sampai hari ini mereka menyampaikan kepada PSSI keinginan untuk mendapatkan vaksin itu tidak terwujud.

"Itu sebabnya FIFA matchday melawan Bangladesh batal. Sulit untuk merealisasikannya dengan alasan beberapa pemain mereka yang belum vaksin," kata Sekjen PSSI Yunus Nusi.

PSSI pun bergerak cepat untuk mencari pengganti timnas Bangladesh. Terkait perubahan lawan tanding, Shin Tae-yong selaku pelatih timnas Indonesia pun sudah menyetujuinya.

"Alasan tidak jadi bertanding melawan Bangladesh dapat diterima dan masuk akal," ujar Shin Tae-yong sebelum terbang ke Bali tadi sore untuk memantau BRI Liga 1.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca Juga

Komentar

Informasi Olahraga Terbaru - Google Berita