Sempat Gagal Jantung saat Euro 2020, Christian Eriksen Gabung Brentford dan Siap Kembali Beraksi - Tribun-medan

 

Sempat Gagal Jantung saat Euro 2020, Christian Eriksen Gabung Brentford dan Siap Kembali Beraksi - Halaman all

Gelandang timnas Denmark, Christian Eriksen, mendapatkan penjagaan ketat dari para pemain Irlandia pada pertandingan play-off Piala Dunia 2018 di Kopenhagen, Sabtu (11/11/2017).
Gelandang timnas Denmark, Christian Eriksen, mendapatkan penjagaan ketat dari para pemain Irlandia pada pertandingan play-off Piala Dunia 2018 di Kopenhagen, Sabtu (11/11/2017).

TRIBUN-MEDAN.com - Gelandang asal Denmark, Christian Eriksen, bergabung dengan klub Liga Inggris, Brentford.

Christian Eriksen menandatangani kontrak dengan Brentford setelah merampungkan tes medis pada hari yang sama.

Brentford mengontrak Eriksen hingga akhir musim 2021-2022 dengan opsi perpanjangan hingga 2023.

Pengalaman panjang Eriksen di dunia sepak bola membuat Brentford tertarik untuk merekrut sang gelandang.

Liga Inggris juga bukan ranah baru bagi Eriksen yang sempat bermain untuk Tottenham Hotspur dari 2013 hingga 2020.

Begitu puas merumput bersama Tottenham Hotspur, Eriksen memutuskan untuk pindah ke Inter Milan.

Eriksen menjadi bagian dari skuat Inter Milan yang memenangi Liga Italia pada musim 2020-2021.

Tidak hanya itu, sang gelandang juga selalu menjadi bagian penting skuad tim nasional Denmark.

Sebanyak 109 pertandingan sudah dilalui Eriksen bersama tim nasionalnya dan mampu mencetak 36 gol.

Eriksen pun ikut termasuk ke dalam skuad timnas Denmark untuk Piala Eropa 2020 yang dilangsungkan pada 2021. Namun, sang pemain terkena gagal jantung kala menghadapi timnas Finlandia di fase grup.

Para pemain berkumpul saat paramedis merawat gelandang Denmark Christian Eriksen (tidak terlihat) selama pertandingan sepak bola Grup B UEFA EURO 2020 antara Denmark dan Finlandia di Stadion Parken di Kopenhagen pada 12 Juni 2021. (Friedemann Vogel / POOL / AFP)

Peristiwa tersebut membuat Eriksen absen cukup lama hingga harus memutus kontrak dengan Inter Milan.

Semangat sang gelandang belum putus dan sebelum bergabung dengan Brentford, ia terlebih dahulu berlatih bersama Ajax.

Pelatih Brentford, Thomas Frank, menjadi sosok penting bagi kedatangan Eriksen di klub tersebut.

Frank pernah melatih Eriksen di tim U-17 Denmark yang menjadi awal karier sang pemain.

Reuni Frank dengan Eriksen pun disambut dengan begitu antusias oleh sang pelatih.

“Saya sangat tidak sabar untuk bisa berlatih dengan Eriksen lagi karena perubahan sudah banyak terjadi dari waktu terakhir saya melatihnya,” ujar Frank seperti dilansir dari situs resmi klub.

“Dalam kondisi terbaiknya, Eriksen mampu mendikte permainan dan selalu menemukan cara untuk mengoper dengan tepat serta selalu menjadi ancaman di depan gawang,” kata Frank menambahkan.

Mengingat Eriksen selama ini berlatih di Belanda, Brentford pun harus bersabar untuk melihat aksi sang pemain.

Eriksen harus mengikuti peraturan Inggris setibanya ia di negara tersebut. Ia belum diperbolehkan berlatih selama seminggu setelah tiba di Inggris.

Eriksen kerap menyatakan keseriusannya kembali merumput setelah dinyatakan sembuh. Ia ingin bermain di Piala Dunia 2022.

Saat diwawancara stasiun televisi Denmark, ia mengaku tak takut jika mengalami serangan jantung.

"Tidak sama sekali, tidak sedikit pun (takut). Awalnya, saya berhati-hati. Saya ingin mengujinya. Tapi saya dipantau hingga diuji sebanyak mungkin. Saya tidak takut itu akan terjadi lagi," kata Eriksen.

"Kasus terburuk, jika itu terjadi lagi, benda ini (defibrillator) akan membantu saya secepatnya. Sangat penting untuk memiliki alat ini. Jadi saya tidak khawatir itu akan terjadi lagi, tidak di lapangan juga," sambungnya. (Bolasport.com)

Baca Juga

Komentar

Informasi Olahraga Terbaru - Google Berita