Persib Bandung Digeser Arema FC, Padahal Poin Sama, Ini Cara Baca Klasemen Liga 1, Pahami Arti Kode Huruf - Demak Bicara

DEMAK BICARA - Persib Bandung Digeser Arema FC, Padahal Poin Sama, Ini Cara Baca Klasemen BRI Liga 1, Pahami Arti Kode Huruf.

Persib Bandung dan Arema FC sama-sama memiliki poin 34, dari 17 pertandingan putaran pertama Liga 1 2021/2022, namun Maung Bandung harus mengalah dan turun peringkat. Kok bisa?

Padahal sebelumnya, Persib Bandung berada posisi kedua klasemen sementara Liga 1 sepanjang akhir putaran pertama Liga 1, namun Arema FC tiba-tiba menyodok dan mengambil alih peringkat dua klasemen, meski memiliki nilai yang sama, 34.

Berikut ini penjelasannya.

Klasemen pertandingan menjadi data otentik terkait hasil yang didapat oleh masing-masing tim dalam pertandingan BRI Liga 1 Indonesia.

Seperti halnya pada klasemen Piala Dunia, klasemen BRI Liga 1 Indonesia dibagi menjadi 8 kolom.

Masing-masing ditandai dengan huruf: MP, W, D, L, GF, GA, GD, dan Pts.

Bisa juga kode huruf MP, GF dan GA diganti dengan P, F, dan A saja.

Maxcimilian Arcello 6 Januari 2022, 12:55 WIB

Persib Bandung Digeser Arema FC, Padahal Poin Sama, Ini Cara Baca Klasemen BRI Liga 1, Pahami Arti Kode Huruf /persib.co.id

Lalu seperti apa artinya? Berikut ini penjelasannya.

MP atau P = matches played atau played. Artinya jumlah pertandingan yang sudah dimainkan dalam kompetisi.

W - matches won = jumlah pertandingan yang dimenangi

D - matches drawn = jumlah pertandingan yang hasilnya seri

L - matches lose = jumlah pertandingan yang kalah

GF or F - goals for or goals scored = total jumlah gol yang dicetak.

GA or A - goals against or goals conceded = jumlah total kebobolan gol.

GD - goal difference = Selisih gol yang didapatkan dari jumlah GF dikurang GA

Pts - points = hasil akumulasi poin yang diperoleh

Halaman:

Maxcimilian Arcello 6 Januari 2022, 12:55 WIB

Persib Bandung Digeser Arema FC, Padahal Poin Sama, Ini Cara Baca Klasemen BRI Liga 1, Pahami Arti Kode Huruf /persib.co.id

Dalam pertandingan sepak bola, termasuk di BRI Liga 1 Indonesia, setiap tim yang memenangkan pertandingan akan mendapat poin 3, hasil seri 1 poin, sedangkan bagi yang kalah tidak mendapat poin atau 0.

Lalu buat apa ada kolom GF, GA dan GD?

Hal tersebut dibutuhkan untuk menentukan peringkat dalam klasemen, jika ternyata ada dua tim atau lebih, yang memiliki poin sama.

Tim yang selisih golnya lebih tinggi (GD), akan memiliki peringkat lebih tinggi.

Jika selisih gol dua atau lebih tim juga sama, maka urutan peringkat ditentukan dengan menggunakan angka jumlah gol yang dicetak (GF).

Tim yang lebih banyak menyarangkan gol ke gawang lawan berhak berada di peringkat yang lebih tinggi.

Agregat atau selisih gol (GD) didapatkan dengan cara mengurangi jumlah gol yang dicetak (GF) dengan jumlah kebobolan gol (GA).

Penerapan GD ini sudah diterapkan pada klasemen sementara BRI Liga 1 Indonesia.

Itu sebabnya, posisi Persib Bandung digeser Arema FC di klasemen sementara Liga 1. Meski nilainya sama-sama 34 namun agregat atau selisih gol yang tercipta, tim Singo Edan lebih banyak.

Halaman: