Formula E Berpeluang Pakai Bahan Bakar Hidrogen - Republika
Formula E Berpeluang Pakai Bahan Bakar Hidrogen
Hidrogen bisa hasilkan listrik untuk mobil Formula E
ilustrasi formula E (ANTARA/REUTERS/VINCENT KESSLER)
Jakarta, IDN Times - Formula E adalah ajang balap mobil yang menggunakan tenaga listrik. Namun mereka membuka kemungkinan menggunakan sel bahan bakar hidrogen pada masa depan.
Dilansir Motorsport, kemungkinan ini mencuat setelah pendiri Formula E, Alejandro Agag, menyebut bahwa sel bahan bakar hidrogen akan jadi bagian Gen4 mobil Formula E yang akan dipakai lima tahun ke depan.
1. Sel bahan bakar hidrogen masuk aturan FIA
medium.com
Agag mengungkapkan, sel bahan bakar hidrogen ini masuk dalam lisensi Formula E dengan Federasi Balap Mobil Internasional (FIA). Ada dua cara menggunakan hidrogen, dan Agag menjabarkannya dengan rinci.
"Pertama, hidrogen bisa dibakar, tetapi tidak efisien. Namun, masih ada orang yang menggunakan cara ini. Kedua, menggunakan sel bahan bakar hidrogen, yang turut memproduksi listrik yang digunakan sebagai bahan bakar kendaraan listrik," ujar Agag.
Baca Juga: Lamborghini Urus Harga Rp2,7 Miliar, SUV Tercepat Untuk Keluarga
2. Semua masih dalam proses penggodokan
theverge.com
Agag menyebut, dia tidak akan terburu-buru menerapkan hidrogen dalam ajang balap Formula E. Semua masih dalam penggodokan. Apalagi, Gen4 juga diprediksi baru akan dipakai dalam lima tahun mendatang.
"Segera setelah teknologi sel bahan bakar hidrogen ini digunakan secara massal, juga dipakai di dunia balap internasional, kami akan mempertimbangkannya. Semua masuk dalam rencana kami," ujar Agag.
3. Formula E hadir di Indonesia pada 2022
ilustrasi formula E (ANTARA/ (Mike Stobe/Getty Images for Kaspersky/AFP)
Jakarta resmi menjadi tuan rumah Formula E pada 4 Juni 2022. Keputusan ini ditetapkan melalui FIA World Motor Sport Council di Paris, pada 15 Oktober 2021.
Formula E akan hadir di sejumlah kota ikonik dunia, termasuk Diriyah (Arab Saudi), Roma (Italia), Monaco, Berlin (Jerman), Vancouver (Kanada), New York (Amerika Serikat), London (Inggris), dan Seoul (Korea Selatan). Jakarta sendiri masuk seri delapan musim depan.