Eng Hian Ungkap Perjuangan PBSI Cari Pengganti Greysia Polii
BOLASPORT.COM - Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) sedang berusaha pengganti Greysia Polii untuk diduetkan dengan Apriyani Rahayu.
Masa depan Greysia Polii sebagai pebulu tangkis sebentar lagi akan selesai.
Hal itu merupakan semacam rahasia umum bahwa Greysia Polii berencana untuk pensiun dalam waktu dekat.
Sebelumnya diketahui bahwa pemain 34 tahun itu akan pensiun pada 2022, namun PP PBSI masih memasukkannya sebagai bagian dari Pelatnas Cipayung tahun ini.
Sebagai bagian dari antisipasi Greysia gantung raket dalam waktu dekat, PP PBSI masih berupaya mencari pasangan terbaik untuk Apriyani Rahayu.
Hal itu disampaikan oleh pelatih ganda putri Indonesia, Eng Hian, dalam konferensi pers virtual di Jakarta, Jumat (28/1/2022).
Eng Hian tidak secara gamblang menyebut pasangan yang akan ditaruh untuk bekerjasama dengan Apriyani.
"Saya jelaskan ganda putri memang di tahun ini dipersiapkan untuk mencari partner baru Apriyani. Jadi di tahun ini Apri akan memulai dengan dua partner," kata Eng Hian kepada BolaSport.com dan media lainnya.
Eng Hian tidak akan terlalu buru-buru mencarikan pasangan baru untuk Apriyani.
Pria yang akrab disapa Didi itu masih membutuhkan Greysia untuk membantu mempertahankan prestasi ganda putri.
Selain itu, Greysia dibutuhkan Eng Hian untuk menciptakan talenta-talenta hebat lainnya dari ganda putri.
"Fokus masa depan Grey di pelatnas adalah untuk juniornya, belajar bagaimana menciptakan karakter," ucap Eng Hian.
"Jadi Grey bertahan di pelatnas untuk mempertahankan prestasi di ganda putri dan memberikan estafet prestasi di ganda putri tak terputus dengan bimbingan yang diberikan Grey kepada junior-juniornya," tambahnya.
Oleh sebab itu, Greysia nantinya juga akan diduetkan dengan pasangan lain demi membuat penyesuaian dan karakter permainan.
Seandainya pasangan baru di ganda putri telah terbentuk, mereka ditargetkan oleh Eng Hian untuk berpartipasi pada Olimpiade Paris 2024.
"Tahun ini dengan dua pasangan, termasuk dengan Greysia sendiri akan dipasangkan dengan pemain muda agar ada penyesuaian permainan," tutur Eng Hian.
"Lalu akan ada seleksi juga dan persiapan untuk mengejar poin. Karena pasangan baru ini targetnya mengikuti Olimpiade," tambahnya seperti dikutip dari Antaranews.
Greysia/Apriyani memang dipastikan berpisah pada tahun ini. Namun, PP PBSI memasukkan mereka menjadi bagian Pelatnas Cipayung.
Duet peraih medali Olimpiade Tokyo 2020 itu menjadi bagian dari 88 atlet yang dipanggil di Pelatnas Cipayung pada 2022.
Dikatakan oleh Eng Hian, target kepada Greysia/Apriyani saat ini adalah mengikuti turnamen level 1000.
"Untuk Target Greysia/Apriyani sendiri pertama adalah All England," imbuhnya.
Komentar