BIODATA Ricky Kambuaya Gelandang Persebaya yang Sempat Diperlakukan Tak Adil, Berniat Lakukan Ini
SURYA.CO.ID - Berikut biodata Ricky Kambuaya, gelandang Persebaya Surabaya yang sempat mendapat perlakuan tak adil ketika memulai kariernya.
Bahkan, karier Ricky Kambuaya nyaris hancur saat berada di klub lamanya.
Ricky Kambuaya menjadi satu di antara sosok penting dalam grup. Baik di Persebaya Surabaya maupun Timnas Indonesia.
Kemampuan pemain asal Sorong, Papua itu tak perlu diragukan lagi.
Karier Ricky Kambuaya dalam sepak bola Indonesia ini dimulai saat bermain bersama PS Mojokerto Putera yang akhirnya membawanya ke PSS Sleman.
Performa Ricky Kambuaya tambah moncer setelah gabung Persebaya Surabaya sejak Liga 1 2020-2021. Sebelum akhirnya dipanggil untuk membela Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2020.
Ricky Kambuaya mencuri perhatian selama memperkuat timnas Indonesia di Piala AFF 2020.
Berkat tampil ciamik, ia keluar sebagai Man of The Match dalam dua laga yang dilakoni timnas Indonesia.
Pemain yang tak pernah absen sama sekali memperkuat timnas Indonesia selama di Piala AFF 2020 itu memang selalu tampil impresif.
Ia meraih gelar man of the match pada laga penyisihan Grup B melawan Kamboja dan leg kedua final Piala AFF 2020 kontra Thailand.
Pencapaian itu tentu membuktikan bahwa Ricky Kambuaya menjadi sosok penting untuk timnas Indonesia.
Sosok Ricky Kambuaya sudah tak asing bagi penggemar Persebaya Surabaya.
Pemain berposisi gelandang asal Papua ini telah bergabung dengan skuad Bajul Ijo sejak Febuari 2020 lalu.
Ricky Kambuaya lahir di Sorong, Papua pada 5 Mei 1996.
Ricky Kambuaya mengawali karier sepak bolanya melalui Pro Duta pada tahun 2015.
Ricky kemudian membela PS Mojokerto Putra pada tahun 2017-2018.
Saat itu, Ricky berhasil mencetak 16 gol dari 45 pertandingan yang diikutinya.
Ricky kemudian bermain dengan PSS Sleman pada tahun 2019-2020.
Dari 14 kali pertandingan, Ricky belum mencetak gol sama sekali.
Lalu, mulai tahun 2020 Ricky Kambuaya bergabung dengan Persebaya Surabaya.
Ricky Kambuaya berhasil mempersembahkan gol untuk bajul ijo saat laga melawan Persija Jakarta di Piala Gubernur Jatim 2020.
Sebelumnya, pelatih Persebaya, Aji Santoso akui sudah memantau Ricky Kambuaya sejak dua tahun lalu.
Saat itu pria berusia 23 tahun ini masih bermain di PSMP Mojokerto (2017-2018).
Sebelum akhirnya pemain kelahiran Sorong, Papua itu bermain di PSS Sleman (2019).
“Jujur ketika Ricky Kambuaya
Bersama PSS Sleman di Liga 1 2019, Ricky tampil sebanyak 14 kali, berhasil sumbangkan satu gol dan satu assist.
Ricky diharapkan bisa menggantikan peran dua pemain gelandang Persebaya yang sebelumnya dilepas oleh Persebaya, Fandi Eko Utomo dan Misbakhus Solikin.
Selain dua pemain tersebut, Persebaya juga sebelumnya sudah resmi melepas enam pemain lain yang memperkuat Persebaya di Liga 1 2019
Diogo Campos (penyerang), Elisa Basna (winger), M. Solikin (gelandang), Otavio Dutra (bek), Novan Setya (bek), Andri Muliadi (bek), Imam Arief (kiper) dan Miswar Saputra (kiper).
“Mudah-mudahan bergabung dengan Persebaya, kualitas lebih menigkat dan akhirnya bisa membantu tim,” pungkas Aji Santoso.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar