JAKARTA – Asisten pelatih ganda putri Indonesia, Chafidz Yusuf, mengundurkan diri dari pelatnas PBSI. Salah satu anak didiknya, yaitu Greysia Polii, pun menyampaikan pesan menyentuh untuk Chafidz.

Sebagaimana diketahui, Chafidz mengumumkan pengunduran dirinya melalui instagram (@chafidz_yusuf_09). Dia pun mengikuti langkah Hendry Saputra yang mundur dari pelatnas PBSI juga pada beberapa hari sebelumnya.

Baca juga Rekap Hasil Japan Open 2025 - Ditutup Comeback Fajar/Fikri Pulangkan Finalis Indonesia Open, 5 Wakil Melaju ke 16 Besar - Semua Halaman - Bolasport

Peran Chafidz di sektor ganda putri sangatlah besar. Bersama sang Pelatih Kepala Eng Hian, Chafidz membina sektor ganda putri hingga meraih berbagai gelar. Tentu, paling mentereng adalah medali emas Olimpiade Tokyo 2020 yang diraih Greysia dan pasangannya, Apriyani Rahayu.

Menyusul pengumuman tersebut, Greysia langsung menuliskan pesan menyentuh. Melalui instagram-nya (@greysiapolii), Greysia mengungkapkan betapa pentingnya Chafidz.

Baca juga Virus Juara Ganda Putra Indonesia Menular ke Malaysia, Herry IP Jadi Pembeda untuk Kesuksesan Rival - Semua Halaman - Bolasport

“Bagiku, masmu Chafidz Yusuf adalah salah satu orang penting dalam perjalanan kareir ku, bukan hanya menjadi seorang pelatih saja tapi dia juga sudah menjadi orang tua, teman dan Pembina,” kata Greysia, dikutip dari instagram-nya, Selasa (25/1/2022).

“Instingnya kuat banget dalam melihat potensi atlet,” tambahnya.

Lebih lanjut, Greysia pun berterima kasih atas jasa-jasa Chafidz selama melatih ganda putri. Tentu saja, pesan Greysia ini menandakan betapa besarnya peran Chafidz di sektor ganda putri.

“Terima kasih Masmu sudah temani Aku dan Apri (Apriyani Rahayu) juara yang paling tinggi dari segala juara, yaitu juara Olimpiade. Tahun 2017 adalah tahun yang gak akan aku dan Apri lupa seumur hidup,” pungkasnya.