MEDIA Vietnam, The Thao 247, membahas sindiran keras yang dilancarkan fans garis keras Malaysia kepada Timnas Indonesia di media sosial. The Thao 247 meng-capture unggahan akun media sosial fans garis keras Malaysia, Harimau Malaya, yang meledek Timnas Indonesia setelah kalah 0-4 dari Thailand di leg I final Piala AFF 2020, Rabu 29 Desember 2021 malam WIB.

“Selamat untuk Indonesia. Runner-up Piala AFF keenam kalinya. Masih belum bisa juga menjadi juara,” tulis akun tersebut yang di-capture The Thao 247.

(Ejekan fans Malaysia yang ditujukan kepada Timnas Indonesia)

Akun media sosial di atas memang gemar berkonfrontasi dengan fans Timnas Indonesia. Ketika Timnas Indonesia menang 4-1 atas Malaysia di matchday pamungkas Grup B Piala AFF 2020, akun tersebut menjadi bulan-bulanan netizen Tanah Air.

Semalam, Timnas Indonesia menghadapi Thailand di leg I final Piala AFF 2020. Laga awalnya diprediksi berjalan ketat.

Sebab, baik Timnas Indonesia dan Thailand sama-sama lolos ke final Piala AFF 2020 lewat catatan meyakinkan yakni tak terkalahkan. Selain itu sebelum melakoni partai puncak, Timnas Indonesia merupakan tim terproduktif dengan 18 gol.

Sementara itu, Thailand merupakan tim dengan pertahanan terapat yakni baru kemasukan satu gol. Namun, fakta di lapangan tidak seperti itu.

Laga berat sebelah yang mana skuad Gajah Perang –julukan Thailand– jauh lebih dominan. Alhasil, Timnas Indonesia tumbang 0-4 dari Thailand via gol-gol dari Chanatip Songkasin (2’ dan 52’), Supachok Sarachat (67’) dan Bordin Phala (83’).

(Chanathip Songkrasin mimpi buruk bagi pertahanan Timnas Indonesia.)

Benar, Timnas Indonesia masih memiliki peluang juara Piala AFF 2020, mengingat masih ada laga leg II pada Sabtu, 1 Januari 2022. Namun, Timnas Indonesia harus ekstra keras di laga ini.

Sebab, untuk menjadi juara, Timnas Indonesia wajib menang dengan selisih lima gol! Jika Timnas Indonesia menang dengan selisih empat gol, laga bakal berlanjut ke babak tambahan 2x15 menit atau bahkan berujung penalti.

Meski sulit, tak ada salahnya untuk berharap Timnas Indonesia membuat gebrakan di laga kedua. Namun, jika kalah, ini merupakan yang keenam kalinya Timnas Indonesia finis runner-up di Piala AFF setelah pada 2000, 2002, 2004, 2010 dan 2016.