Legenda PSM Syamsul Chaeruddin Diganjar Kartu Merah, Laga Gasma Enrekang vs Gasta Takalar Ricuh
TRIBUNENREKANG.COM, ENREKANG- Laga antara Gasma Enrekang vs Gasta Takalar Liga 3 Sulsel ricuh, Kamis (23/12/2021).
Laga digelar di Stadion Bumi Massenrempulu, Kota Enrekang.
Gasma Enrekang mengalahkan Gasta Takalar dengan skor 2-1.
Kericuhan terjadi lantaran para pemain dan official Gasta Takalar tidak menerima sejumlah keputusan wasit.
Mereka menilai wasit yang memimpin jalannya laga berpihak ke tuan rumah.
Puncaknya saat ada pemain Gasta Takalar yang dijatuhkan di kota penalti Gasma Enrekang.
Namun wasit tak menganggapnya sebagai pelanggaran.
Pelatih Gasta Takalar yang juga merupakan legenda PSM Makassar, Syamsul Chaeruddin memprotes keras keputusan wasit.
Bahkan Syamsul Chaeruddin sampai beberapa kali menuju ke meja panitia dan pengawas pertandingan untuk melayangkan protes keras.
Syamsul juga beberapa kali terlihat menunjuk dan memprotes ke arah asisten wasit satu.
Alhasil, wasit yang memimpin jalannya terpaksa mengeluarkan kartu merah untuk Syamsul Chairuddin.
Syamsul dan sejumlah pemain serta official Gasta Takalar pun tak terima akan hal itu.
Mereka kemudian hendak mengejar wasit yang memimpin jalannya laga.
Namun beruntung berhasil dilerai oleh aparat keamanan, sehingga wasit segera dievakuasi sejenak ke meja panitia.
Insiden itu membuat pertandingan sempat terhenti sekitar 10 menit. Sebelum akhirnya dilanjutkan kembali.
Tak berselang lama setelah pertandingan kembali dilanjutkan, kericuhan kembali terjadi.
Kali ini, kericuhan dipicu keputusan wasit yang mengganjar kartu merah pemain Gasta Takalar karena dinilai melakukan pelanggaran keras.
Lagi-lagi wasit dikerumuni dan dikejar pemain dan official Gasta Takalar.
Beruntung panitia dan aparat keamanan berhasil melerai dan menetralisir kejadian tersebut.
Kejadian itu membuat wasit kembali mengeluarkan kartu merah untuk asisten pelatih Gasta Takalar.
Sehingga total ada tiga kartu merah yang diberikan wasit ke Tim Gasta Takalar.
Setelah terhenti sekitar 5 menit, pertandingan kembali dilanjutkan dan berakhir dengan skor 2-1 untuk Gasma Enrekang.
Kericuhan ini merupakan yang ketiga kalinya selama babak putaran 6 besar Liga 3 Sulsel 2021.
Sebelumnya, laga MRC Bulukumba vs Gasma Enrekang dan laga PS Nene Mallomo vs Alesha FC juga ricuh.
Semuanya disebabkan oleh ketidakpuasan terhadap kepemimpinan wasit yang memimpin jalannya laga.(tribunenrekang.com)
Laporan Wartawan TribunEnrekang.com, @whaiez
Tidak ada komentar:
Posting Komentar