jpnn.com, SINGAPURA - Timnas Indonesia menunjukkan mental juara saat membantai Malaysia 4-1 pada matchday terakhir Grup B Piala AFF 2020, Minggu (19/12).

Sempat tertinggal 0-1 pada menit 13' lewat gol pemain Malaysia Kogileswaran Raj, Indonesia memberondong gawang Harimau Malaya dengan empat gol yang dilesatkan Irfan Jaya (36', 43'), Pratama Arhan (50'), dan Elkan Baggott (82').  

Dalam jumpa pers setelah pertandingan, Pelatih timnas Indonesia Shin Tae Yong menyebut bahwa dia sudah membekali anak asuhnya apabila dalam situasi tertinggal.

Wejangan itu tampaknya menguatkan mental skuad Garuda hingga mampu berbalik unggul atas Malaysia.

"Walaupun kemasukan gol, jangan panik, jangan nafsu," terang pelatih asal Korea Selatan itu melalui penerjemahnya, Jeje.

Pesan lain dari pelatih 52 tahun tersebut ialah agar pemain tidak panik, tetap tenang dan menjalankan taktik serta strategi seperti yang diinginkan.

"Saya juga minta pemain harus percaya diri dan jangan kalah mental," tandasnya.

Rupanya, permintaan Shin Tae Yong sebelum pertandingan itu didengarkan oleh para pemain Indonesia. Terbukti, mental pantang menyerah ditunjukkan oleh Asnawi Mangkualam dan kawan-kawan meskipun tertinggal lebih dahulu.

Dengan kemenangan Indonesia atas Malaysia, Shin Tae Yong setidaknya telah menunjukkan jiwa dan mental pantang menyerah penggawa Garuda kepada pencinta sepak bola.

Dengan modal banyak pemain muda di tim, pelatih asal Korea Selatan itu mampu mengkombinasikan materi dan membentuk tim yang hebat. (dkk/jpnn)