Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Bulu Tangkis Bulu Tangkis indonesia Featured

    3 Peristiwa Pertama Kali Dalam Sejarah Olahraga Indonesia, Semuanya Menggemparkan - inews

    4 min read

     

    3 Peristiwa Pertama Kali Dalam Sejarah Olahraga Indonesia, Semuanya Menggemparkan

    Arief Wahyu Pradana
    3 Peristiwa Pertama Kali Dalam Sejarah Olahraga Indonesia, Semuanya Menggemparkan
    Greysia Polii dan Apriyani Rahayu memamerkan emas seusai melakoni final ganda putri dalam ajang Olimpiade Tokyo 2020 di Musashino Sport Plaza, Senin (2/8/2021). (Foto: REUTERS/Leonhard Foeger)

    JAKARTA, iNews.id – Ada 3 peristiwa pertama kali dalam sejarah olahraga Indonesia. Semua kejadian tersebut sangat menggemparkan publik Tanah Air.

    Momen ini tentunya sangat membuat kaget masyarakat Tanah Air. Sebab, Indonesia sendiri baru pertama kali mengalami insiden sepanjang tahun 2021.

    Persoalan ini pastinya akan selalu diingat para pecinta olahraga Indonesia sampai kapanpun. Apa lagi menyangkut dengan hal yang tidak bisa diterima lapang dada.

    Tapi bagaimanapun, masalah itu telah terlewati sampai penghujung tahun ini berakhir. Kini urusannya tinggal dikenang sebagai sejarah.

    Berikut ini 3 peristiwa pertama kali dalam sejarah olahraga Indonesia yang telah dirangkum iNews.id, Kamis (23/12/2021):

    1. Tim Bulu Tangkis Indonesia Dipaksa Mundur dari All England 2021

    Seluruh atlet bulu tangkis Indonesia harus rela mundur dari kejuaraan bergengsi satu ini. Pasalnya, tim Indonesia terindikasi satu penerbangan pesawat dengan penumpang yang terinfeksi Covid-19.

    Menanggapi insiden tersebut, pihak lembaga kesehatan Inggris NHS menyuruh agar mengikuti karantina di hotel selama 10 hari. Terlebih hal ini tertera dalam protokol kesehatan yang diterapkan pemerintah Inggris.

    Dengan begitu, atlet Indonesia harus pulang kembali dan tidak mengikuti kejuaraan All England 2021. Alasannya jelas menyangkut tentang kesehatan. 

    2. Indonesia Dikalahkan Malaysia di Piala Sudirman 2021

    Pebulu tangkis ganda putra Indonesia, Kevin Sukamuljo/Marcus Gideon beraksi di Piala Sudirman 2021. (Foto: Twitter/@INABadminton)
    Pebulu tangkis ganda putra Indonesia, Kevin Sukamuljo/Marcus Gideon beraksi di Piala Sudirman 2021. (Foto: Twitter/@INABadminton)

    Kali pertama Indonesia dikalahkan Malaysia dalam Piala Sudirman 2021. Padahal, skuad Merah Putih berencana meraih kembali kejuaraan tersebut setelah tahun terakhirnya pada 1989.

    Indonesia ditandukkan 3-2 oleh Malaysia di babak perempat final. Hal ini juga menghancurkan gelar runner up sebanyak tiga kali berurut (2001, 2005, dan 2007).

    Berikut Hasil Perempat Final Piala Sudirman 2021:

    Ganda Putra
    Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon Vs Aaron Chia/Soh Wooi Yik: 12-21 dan 15-21 

    Tunggal Putri
    Gregoria Mariska Tunjung Vs Kisona Selvaduray: 22-20, 18-21, dan 21-19 

    Tunggal Putra
    Anthony Sinisuka Ginting vs Lee Zii Jia: 11-21 dan 16-21

    Ganda Putri
    Greysia Polii/Apriyani Rahayu vs Pearly Tan/Thinaah Muralitaharan: 22-20, 17-21, dan 21-18

    Ganda Campuran
    Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti vs Hoo Pang Ron/Cheah Yee See: 19-21, 21-9, dan 16-21

    3. Ganda Putri Sumbang Emas Olimpiade Tokyo 2020

    Ganda putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020. Dia mengucapkan terima kasih ke rakyat Indonesia. (Foto: Reuters)
    Ganda putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020. Dia mengucapkan terima kasih ke rakyat Indonesia. (Foto: Reuters)

    Greysia Polii/Apriyani Rahayu matangkan gelar juara ganda putri bulu tangkis di Olimpiade Tokyo 2020. Pasangan berjuluk GreyAp ini berhasil menyingkirkan Chen Qingchen/Jia Yifan.

    Greysia/Apriyani langsung tampil agresif menghantam wakil China dua gim langsung. Skor yang diperolehnya adalah 21-19 dan 21-15.

    Perolehan ini membuat nama Indonesia kembali terdengar di kancah dunia. Tangis harus dan kebahagiaan tercurah dari air mata Greysia/Apriyani setelah meraih medali emas Olimpiade.

    Editor : Ibnu Hariyanto

    Bagikan Artikel:
    line sharing button
    Komentar
    Additional JS