Tinggalkan Al Sadd Demi ke Barcelona, Xavi Menangis- detiksepakbola - Arenanews

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Tinggalkan Al Sadd Demi ke Barcelona, Xavi Menangis- detiksepakbola

Share This

Tinggalkan Al Sadd Demi ke Barcelona, Xavi Menangis

Randy Prasatya - detikSepakbola
Jumat, 05 Nov 2021 23:19 WIB
Xavi Hernandez
Xavi Hernandez telah pamit tinggalkan Al Saad. (Foto: Twitter @AlSaddSC)
Jakarta -

Xavi Hernandez telah melakukan seremoni perpisahan dengan Al Sadd untuk hijrah ke Barcelona. Pelatih berusia 41 tahun itu menangis saat berpamitan.

Kepastian mengenai transfer Xavi ke Barcelona itu disiarkan oleh Twitter resmi Al-Sadd. Tim Catalan itu mengaktifkan klausul rilis Xavi yang kabarnya mencapai 5 juta euro.

Sebuah seremoni perpisahan Xavi sudah digelar di markas Al Sadd. Acaranya berlangsung dalam sesi makan bareng dan Xavi memberikan pidatonya di ujung meja makan.

Dari sebuah foto yang beredar, Xavi tampak menangis di acara perpisahan tersebut. Ikatan emosional Xavi dengan Al Sadd sudah terjalin sejak 2015.

Baca juga:

Xavi hijrah ke Liga Qatar untuk memperkuat Al Sadd setelah kontraknya di Barcelona habis. Xavi tampil empat musim sebagai pemain dengan mencatatkan 117 laga.

Xavi kemudian pensiun sebagai pemain pada 20 Mei 2019 dan sepekan kemudian langsung ditunjuk sebagai pelatih Al Sadd. Total ada 97 laga sebagai pelatih dengan mencatatkan 64 kemenangan, 16 imbang, dan 17 kalah.

Al Sadd berhasil menjadi juara Liga Qatar di bawah besutan Xavi pada musim 2020/2021. Ada pula di antaranya dua gelar Piala Liga Qatar dan satu Piala Super Qatar.

"Al-Sadd sudah menyetujui kepindahan Xavi ke Barcelona setelah pembayaran klausul lepas yang ditetapkan di kontrak. Kami menyepakati kerja sama dengan Barcelona di masa depan. Xavi merupakan bagian penting dari sejarah Al-Sadd dan kami mendoakan dia sukses," kata CEO Al Sadd, Turki Al-Ali di akun Twitter klub.

"Xavi memberitahu kami beberapa hari lalu mengenai keinginannya untuk pergi ke Barcelona di waktu ini, karena fase kritis di klub kota asalnya."

"Xavi dan keluarganya akan tetap diterima di Doha, dan hubungan kami akan terus berlanjut," kata dia menambahkan.

Baca juga:

Tidak ada komentar:

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here

Pages