Pergi ke Turki, Presiden Arema FC Siapkan Gebrakan Baru
BOLASPORT.COM - Presiden Arema FC, Gilang Widya Pramana, berencana melakukan studi banding ke klub Turki terkait pengelolaan tim yang profesional.
Semua tim yang berlaga di kasta profesional wajib untuk memutar otak agar bisa menambah pemasukan.
Apalagi, setelah ada aturan yang mengharuskan klub tidak boleh mendapatkan dana dari APBD, mereka harus bisa menjadi mencari pemasukan.
Dua hal yang dimanfaatkan yakni penjualan jersey dan tiket pertandingan.
Karean pada masa pademi yang melarang suporter datang ke stadion, sumber utama klub selain dana dari investor adalah penjualan jersey.
Presiden klub Arema FC, Gilang Widya Pramana, melihat penjualan jersey akan coba dimanfaatkan timnya.
Bahkan, dia merencanakan berkunjung ke Turki untuk menimba ilmu di beberapa klub besar seperti Galatasaray, Besiktas, dan Fenebache.
“Kita akan melakukan kunjungan ke markasnya Galatasaray, Besiktas juga Fenerbache, utamanya ingin belajar tentang bagaimana mengelola klub profesional."
"Juga utamanya dalam mengelola merchandise di store mereka,” kata Gilang Widya Pramana dilansir BolaSport.com dari laman klub.
Menurutnya, tim-tim tersebut sudah bisa mengelola pemasukan dari penjualan merchandise dengan maksimal.
Ini yang akan dia coba terapkan di Arema FC.
“Merchandise menjadi salah satu pemasukan yang besar untuk klub selain ticketing dan sponsorship."
"Namun, karena ticketing saat ini terkendala pandemi maka belum dapat menjadi pendapatan klub, kini praktis bergantung kepada mercchandise dan sponsorhip."
"Karena itu, nanti menghadapi situasi normal, maka perlu disiapkan inovasi serta distribusinya dengan baik,” urainya.
Gilang menambahkan, dia akan membahas ini dengan manajemen.
Terutama agar bisa menemukan formula baru yang bisa dinikmati semua kalangan.
“Nanti kita coba diskusikan bagaimana kita bikin kategori jersey mulai yang jersey original untuk kalangan kelas atas, serta edisi khusus untuk fans klub."
"Aremania dengan kualitas yang bagus serta terjangkau, murah tapi ndak murahan,” jelasnya.
Selain itu, dia akan coba menjual marchandise asli dengan harga terjangkau.
Hal ini untuk menekan berdarya barang palsu yang tidak memberikan kontribusi bagi tim.
“Nantinya dari survey itu kita bisa memutuskan kualitas dan harga yang dijangkau Aremania, para toko penjual jersey dapat digandeng oleh klub menjadi distributor resmi."
"Langkah sinergi ini untuk mengurangi penjiplakan yang dapat merugikan klub. Jadi, kita bersama sama memberi manfaat keuntungan secara bersama-sama,” ujarnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar