BOLASPORT.COM - Diwarnai Video Assistant Referee (VAR) yang gagal hadirkan penalti, Barcelona menang tipis 1-0 atas Dynamo Kyiv berkat gol penerus Lionel Messi, Ansu Fati.

Barcelona menjalani laga tandang pada matchday ke-4 Grup E Liga Champions 2021-2022 dengan menghadapi Dynamo Kyiv.

Duel antara Dynamo Kyiv dan Barcelona berlangsung di Stadion NSC Olimpiyskiy, Selasa (2/11/2021) waktu setempat atau Rabu dini hari WIB.

Pada laga tersebut, Barcelona meraih kemenangan tipis 1-0 atas Dynamo Kyiv.

Dilansir BolaSport.com dari laman resmi UEFA, El Barca memang tampil mendominasi sepanjang laga dengan penguasaan bola mencapai 59 persen.

Dari segi peluang, Barcelona mampu menciptakan 15 tembakan dengan 3 tembakan tepat ke gawang Kyiv.

Sementara itu, Kyiv mendapatkan 11 kesempatan dengan 3 tembakan tepat sasaran ke gawang Barcelona.

Permainan dengan umpan-umpan pendek coba diperagakan Barcelona selepas peluit babak pertama dibunyikan oleh wasit Ovidiu Hategan.

Namun, banyaknya pemain Kyiv yang berada di dalam kotak penalti membuat Barcelona kesulitan menemukan ruang untuk melakukan penetrasi dan menembak hingga 10 menit awal babak pertama.

Belum ada peluang berarti yang dihadirkan kedua kesebelasan meski laga telah berjalan 20 menit.

Pada menit ke-24, tuan rumah Kyiv yang mendapat peluang pertama untuk unggul.

Bola sapuan yang lemah dari Clement Lenglet usai menghalau umpan silang Viktor Tsigankov justru mengarah ke Carlos De Pena.

Carlos De Pena, yang berlari mengejar bola, segera melepaskan tendangan via kaki kirinya usai tiba di dalam kotak penalti.

Namun, sepakan De Pena berhasil ditepis oleh kiper Barcelona, Marc-Andre ter Stegen.

Marc-Andre ter Stegen menghalau sepakan De Pena dengan penyelamatan lewat kaki untuk membuang bola keluar dari wilayahnya.

Barcelona gantian mendapat peluang pada menit ke-31 melalui tandukan Clement Lenglet.

Memanfaatkan tendangan bebas Jordi Alba, Clement Lenglet berhasil menanduk bola yang membuat si kulit bulat memantul tanah.

Bola pantulan dari sundulan Lenglet hanya mengenai tiang sebelah kiri gawang Kyiv yang dikawal oleh George Buschan.

Meski tergolong sebuah peluang matang bagi Barcelona, tetapi wasit menilai Lenglet telah lebih dulu dalam posisi offside.

Rapatnya pertahanan Kyiv membuat Ansu Fati, Memphis Depay, dan Frenkie de Jong kesulitan untuk menemukan ruang tembak bagi Barcelona.

Paruh pertama memasuki menit-menit akhir, tetapi Barcelona tak kunjung menciptakan satu tembakan pun yang mengarah tepat sasaran ke gawang Kyiv.

Sebaliknya, Kyiv justru yang rajin melancarkan serangan balik di menit-menit akhir babak pertama.

Namun, tidak ada gol yang berhasil diciptakan oleh kedua tim sehingga paruh pertama berakhir dengan skor kacamata alias 0-0.

Di babak kedua, Barcelona mencoba mengambil inisiatif menyerang lebih dulu.

Pertandingan sempat terhenti pada menit ke-63 setelah Ansu Fati dilanggar oleh Tomasz Kedziora di dalam kotak terlarang.

Wasit Ovidiu Hategan sempat memutuskan memberi hadiah penalti bagi Barcelona, tetapi para pemain Kyiv melancarkan protes keras dan membuat sang pengadil lapangan memutuskan mengecek lewat Video Assistant Referee (VAR).

Setelah dilakukan pengecekan VAR, wasit Ovidiu Hategan memutuskan tidak memberikan hadiah penalti bagi Barcelona.

Meski demikian, pada menit ke-70 Barcelona akhirnya berhasil memecah kebuntuan melalui gol Ansu Fati.

Berawal dari sebuah umpan silang mendatar Oscar Mingueza di sisi kiri pertahanan Kyiv, bola sempat terdefleksi kaki satu pemain belakang lawan.

Bola lantas mengarah tepat ke arah Ansu Fati yang berada di tengah kotak. Tanpa ancang-ancang, penerus Lionel Messi tersebut melepaskan sepakan voli dengan kaki kanannya.

Tendangan Fati yang kencang bersarang telak di pojok kiri atas gawang Kyiv tanpa mampu diselamatkan oleh George Buschan. Barcelona unggul 1-0.

Tiga menit berselang, Kyiv mendapat peluang untuk menyamakan kedudukan melalui sepakan jarak jauh dari Serhiy Sydorchuk.

Tendangan kaki kanan Serhiy Sydorchuk dari luar kotak penalti masih mampu diamankan oleh Marc-Andre ter Stegen.

Kyiv sempat mendapat peluang emas untuk menyamakan kedudukan pada menit ke-82 melalui Viktor Tsigankov.

Memanfaatkan kemelut gawang, Viktor Tsigankov, yang datang dari sisi kanan kotak penalti Barcelona, segera menyambar bola dengan melepaskan tendangan placing lewat kaki kirinya.

Akan tetapi, upaya dari Tsigankov masih bisa digagalkan oleh Ter Stegen dengan penyelamatan satu tangan.

Di sisa waktu babak kedua, Kyiv justru beberapa kali merepotkan barisan belakang Barcelona lantaran kerap melancarkan serangan balik dari sisi kanan pertahanan.

Sementara itu, Barcelona juga sesekali menebar ancaman melalui kombinasi Ousmane Dembele dan Memphis Depay, tetapi upaya keduanya kerap gagal lantaran penyelesaian akhir yang buruk.

Tidak ada gol tambahan yang tercipta, Barcelona berhasil menyegel kemenangan tipis 1-0 atas Dynamo Kiv.

Hasil ini juga menjadi kemenangan back-to-back bagi Barcelona setelah pada pertemuan perdana di Stadion Camp Nou juga menang 1-0.

Berkat kemenangan ini pula, Barcelona masih menjaga asa untuk lolos ke babak 16 besar lantaran naik ke peringkat kedua berbekal 6 poin dari empat pertandingan.

Susunan pemain Dynamo Kyiv dan Barcelona: 

Dynamo Kyiv (4-2-3-1): 1-George Buschan; 94-Tomasz Kedziora (24-Oleksandr Tymchyk 77'), 25-Illia Zabarnyi, 34-Oleksandr Syrota, 20-Alexander Karavaev; 5-Serghiy Sydorchuk, 10-Mykola Shaparenko (8-Vladimir Shepelev 81'); 15-Viktor Tsigankov, 29-Vitaly Buyalsky (17-Bogdan Lednev 81'), 14-Carlos De Pena (7-Benjamin Verbic 77'); 19-Denys Harmash (22-Vitinho 71')

Pelatih: Mircea Lucescu

Barcelona (4-3-3): 1-Marc-Andre ter Stegen; 22-Oscar Mingueza, 24-Eric Garcia, 15-Clement Lenglet (4-Ronald Araujo 79'), 18-Jordi Alba; 28-Nico Gonzalez, 5-Sergio Busquets, 21-Frenkie de Jong; 30-Pablo Gavira (7-Ousmane Dembele 65'), 9-Memphis Depay, 10-Ansu Fati (31-Alejandro Balde 87')

Pelatih: Sergi Barjuan

Wasit: Ovidiu Hategan