Cristiano Ronaldo Marah Usai Laga Chelsea vs Manchester United, Beda Perlakuan Michael Carrick dan Solskjaer - Okezone
Cristiano Ronaldo Marah Usai Laga Chelsea vs Manchester United, Beda Perlakuan Michael Carrick dan Solskjaer
CRISTIANO Ronaldo terlihat kesal kelar laga Chelsea vs Manchester United yang berlangsung di Stamford Bridge dalam lanjutan pekan ke-13 Liga Inggris 2021-2022, Senin (29/11/2021) dini hari WIB. Kelar pertandingan, Cristiano Ronaldo langsung masuk ke lorong stadion untuk masuk ruang ganti, tanpa memberi aplaus kepada suporter Manchester United.
Saat menuju ke lorong stadion, Cristiano Ronaldo sempat bersalaman dengan sang pelatih, Michael Carrick. Hanya saja ketika bersalaman, Cristiano Ronaldo tidak memandang wajah Michael Carrick.
(Michael Carrick dan Cristiano Ronaldo bersalaman di akhir laga Chelsea vs Man United)
Fakta ini membuat Michael Carrick jadi segan untuk mencadangkan Cristiano Ronaldo di laga selanjutnya? Sekadar informasi, dalam laga yang berakhir 1-1 itu, Cristiano Ronaldo baru masuk di menit 64 menggantikan Jadon Sancho.
Satu hal yang pasti, pendekatan yang dilakukan Michael Carrick berbeda dengan pelatih Manchester United sebelumnya, Ole Gunnar Solskjaer. Solskjaer mencadangkan Cristiano Ronaldo di laga Manchester United vs Everton pada pekan ketujuh Liga Inggris 2021-2022. Saat itu, Cristiano Ronaldo baru masuk di menit 57 menggantikan Edinson Cavani.
Hasil pertandingan tidak mengenakkan bagi Manchester United, yang mana skor sama kuat 1-1. Menurut laporan The Sun, saat itu Cristiano Ronaldo juga hendak masuk ke ruang ganti ketika wasit meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan.
Namun, Solskjaer menahan Cristiano Ronaldo. Ia meminta kekasih Georgina Rodriguez itu untuk memberikan aplaus kepada suporter yang datang ke Stadion Old Trafford.
Hal itulah yang tidak dilakukan Michael Carrick di laga dini hari tadi. Juru taktik 41 tahun itu membiarkan Cristiano Ronaldo langsung masuk ke ruang ganti, tanpa mengucapkan terima kasih kepada suporter Manchester United yang jauh-jauh datang ke Stamford Bridge.
Sekarang, menarik menanti kelanjutan masa depan Cristiano Ronaldo di Manchester United. Media-media Inggris mengabarkan, posisi Cristiano Ronaldo semakin terjepit jika Ralf Rangnick dalam waktu dekat segera diangkat sebagai pelatih Manchester United.
Ralf Rangnick dikenal sebagai pelatih yang menemukan pola permainan gegenpressing atau counter pressing. Dalam pola ini, pemain terdepan wajib melakukan pressing.
Menurut laporan Daily Telegraph, Ralf Rangnick menginstruksikan para pemainnya kembali merebut bola, maksimal delapan detik setelah mereka kehilangan si kulit bulat. Hal itulah yang sulit dilakukan Cristiano Ronaldo, mengingat CR7 hampir tak pernah melakukan pressing.
Komentar