Kesiapan arena cabang olahraga atletik PON XX Papua capai 95 persen
Senin, 4 Oktober 2021 13:03 WIB
Mimika (ANTARA) - Kesiapan arena cabang olahraga atletik untuk menggelar pertandingan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua telah mencapai 95 persen.
"Prosentase sekitar hampir lebih dari 95 persen, karena ini semua seperti peralatan itu sudah masuk ke gudang, besok tinggal kita gunakan saja semua," ujar Technical Delegate Cabang Olahraga Atletik Dwi Priyono kepada Antara di GOR Mimika Sport Complex, Mimika, Papua, Senin.
Dwi mengatakan pihaknya telah mempersiapkan seluruh peralatan yang akan digunakan di berbagai nomor perlombaan. Untuk hari ini, kata dia, panitia telah menguji kesiapan "photo finish" dan "start block".
"Tadi pagi atlet sudah mencoba 'start block' itu dengan sistem 'photo finish' yang baru. Itu sudah dicoba dan hasilnya sudah siap," kata dia.
Baca juga: Tim atletik DKI Jakarta utamakan regenerasi atlet pada PON Papua
Adapun terkait cuaca hujan yang mengguyur Mimika dalam beberapa hari terakhir, Dwi mengatakan hal itu juga menjadi perhatian panitia.
Dia mengatakan ada batasan-batasan yang menjadi tolak ukur untuk menentukan apakah pertandingan dapat dilanjutkan atau tidak di tengah guyuran hujan.
"Jadi sepanjang itu tidak mengganggu pergerakan atlet. Artinya atlet seperti nomor lari misalnya, dia lari, terus ternyata mengganggu pandangan dia, itu kita akan stop. Lalu di nomor lompat jauh ternyata mengganggu saat dia tolakan, itu juga akan kita stop sampai hujan reda," kata dia.
Dwi menambahkan bahwa apabila hujan tidak kunjung reda hingga malam, maka pertandingan akan dilanjutkan pada keesokan hari. Namun, dia berharap cuaca dapat bersahabat selama gelaran berlangsung.
Baca juga: Kontingen Sumut berharap tambahan medali dari biliar dan atletik
Dalam kesempatan itu, Dwi juga memastikan protokol kesehatan akan diterapkan secara ketat. Penonton yang hadir diwajibkan mengenakan masker dan menjaga jarak. Terdapat penyanitasi tangan di sejumlah titik stadion.
Panitia turut membersihkan secara berkala alat-alat olahraga yang digunakan para atlet serta menyiagakan tim medis di dalam stadion.
Dwi berharap pertandingan cabang olahraga atletik dapat berjalan lancar dan sukses menelurkan atlet-atlet berprestasi. Dia juga mengajak masyarakat Papua untuk menyemarakkan pertandingan atletik dengan hadir langsung ke stadion.
"Kami berharap masyarakat tetap datang. Walau atletik tidak sespektakuler basket tapi tetap datang karena di sini ada atlet Papua juga, tuan rumah tentu saja membutuhkan dukungan dari mereka semua," ujar Dwi.
Pertandingan PON XX Papua cabang olahraga atletik akan berlangsung mulai 5 hingga 14 Oktober 2021 di GOR Mimika Sport Complex dan Kompleks Freeport Kuala Kencana.
Terdapat 23 nomor perlombaan putra dan putri yang dipertandingkan untuk memperebutkan 46 medali emas, 46 medali perak, dan 46 medali perunggu.
Baca juga: Sumbar targetkan dua emas dari atletik di PON Papua
"Prosentase sekitar hampir lebih dari 95 persen, karena ini semua seperti peralatan itu sudah masuk ke gudang, besok tinggal kita gunakan saja semua," ujar Technical Delegate Cabang Olahraga Atletik Dwi Priyono kepada Antara di GOR Mimika Sport Complex, Mimika, Papua, Senin.
Dwi mengatakan pihaknya telah mempersiapkan seluruh peralatan yang akan digunakan di berbagai nomor perlombaan. Untuk hari ini, kata dia, panitia telah menguji kesiapan "photo finish" dan "start block".
"Tadi pagi atlet sudah mencoba 'start block' itu dengan sistem 'photo finish' yang baru. Itu sudah dicoba dan hasilnya sudah siap," kata dia.
Baca juga: Tim atletik DKI Jakarta utamakan regenerasi atlet pada PON Papua
Adapun terkait cuaca hujan yang mengguyur Mimika dalam beberapa hari terakhir, Dwi mengatakan hal itu juga menjadi perhatian panitia.
Dia mengatakan ada batasan-batasan yang menjadi tolak ukur untuk menentukan apakah pertandingan dapat dilanjutkan atau tidak di tengah guyuran hujan.
"Jadi sepanjang itu tidak mengganggu pergerakan atlet. Artinya atlet seperti nomor lari misalnya, dia lari, terus ternyata mengganggu pandangan dia, itu kita akan stop. Lalu di nomor lompat jauh ternyata mengganggu saat dia tolakan, itu juga akan kita stop sampai hujan reda," kata dia.
Dwi menambahkan bahwa apabila hujan tidak kunjung reda hingga malam, maka pertandingan akan dilanjutkan pada keesokan hari. Namun, dia berharap cuaca dapat bersahabat selama gelaran berlangsung.
Baca juga: Kontingen Sumut berharap tambahan medali dari biliar dan atletik
Dalam kesempatan itu, Dwi juga memastikan protokol kesehatan akan diterapkan secara ketat. Penonton yang hadir diwajibkan mengenakan masker dan menjaga jarak. Terdapat penyanitasi tangan di sejumlah titik stadion.
Panitia turut membersihkan secara berkala alat-alat olahraga yang digunakan para atlet serta menyiagakan tim medis di dalam stadion.
Dwi berharap pertandingan cabang olahraga atletik dapat berjalan lancar dan sukses menelurkan atlet-atlet berprestasi. Dia juga mengajak masyarakat Papua untuk menyemarakkan pertandingan atletik dengan hadir langsung ke stadion.
"Kami berharap masyarakat tetap datang. Walau atletik tidak sespektakuler basket tapi tetap datang karena di sini ada atlet Papua juga, tuan rumah tentu saja membutuhkan dukungan dari mereka semua," ujar Dwi.
Pertandingan PON XX Papua cabang olahraga atletik akan berlangsung mulai 5 hingga 14 Oktober 2021 di GOR Mimika Sport Complex dan Kompleks Freeport Kuala Kencana.
Terdapat 23 nomor perlombaan putra dan putri yang dipertandingkan untuk memperebutkan 46 medali emas, 46 medali perak, dan 46 medali perunggu.
Baca juga: Sumbar targetkan dua emas dari atletik di PON Papua
Pewarta: Fathur Rochman
Editor: Teguh Handoko
COPYRIGHT © ANTARA 2021
Komentar
Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE
Komentar