Jelang Derby Mataram, Spanduk-Bendera Suporter Bertebaran
PSIM Yogyakarta berhadapan dengan Persis Solo di lanjutan Liga 2 2021. Menjelang derby Mataram, ada banyak spanduk-bendera berkaitan dengan laga itu bertebaran.
PSIM vs Persis dimainkan di Stadion Manahan Solo, Selasa (12/10/2021) malam WIB. Di luar lapangan, atmosfer pertandingan semarak, utamanya di daerah Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.
"Yang masang bendera itu baru kemarin. Yang masang anak -anak muda, mungkin suporter bola pendukung Persis," ungkap Hudi, pedagang angkringan di jalan Yogya-Solo, Kecamatan Ceper, Klaten pada detikcom, Selasa (12/10/2021) siang.
Dikatakan Hudi, bendera dipasang di atas bangunan bekas toko yang tidak terpakai. Ada juga yang dipasang di atas pohon.
"Ada yang dipasang di pucuk pohon masih ditambah bambu. Katanya ada pertandingan dengan Yogya," sambung Hudi.
Bendera tersebut, jelas Hudi, baru ada kali ini selama pandemi. Sebelum pandemi sering ada tapi setelah ada pandemi tidak ada yang pasang.
"Selama pandemi ya baru kali ini ada. Dulunya sering kalau mau ada pertandingan tapi setelah ada pandemi, lama tidak ada karena mungkin bola tidak ada penontonnya," lanjut Hudi.
Selain bendera, ujar Hudi, para pemuda yang memasang itu mengecat tembok bekas toko dengan lambang Persis Solo. Sebagai warga dia berharap sepakbola tidak memicu kerusuhan.
"Ya senang ada bola lagi. Asalkan berlangsung aman dan tidak ribut," pungkas Hudi.
Pantauan detikcom di jalan Yogya-Solo, bendera Persis paling banyak terpasang di ruas kecamatan Ceper. Selain di pohon ada juga di tiang telepon.
Di kota Kecamatan Delanggu, dua spanduk dipasang di jembatan. Di Desa Jambu, Kulon Kecamatan Ceper, bekas toko dilukis gambar Persis dan tulisan Mataram Is Red.
Maryadi, warga Kecamatan Delanggu mengaku tidak tahu yang masang spanduk di jembatan. Warga juga tidak paham artinya.
"Itu spanduk apa kita tidak tahu. Sudah sekitar dua hari lalu dipasang, mungkin mau ada bola, karena di lokasi lain ada bendera kesebelasan," ungkap Maryadi kepada detikcom.
Simak Video "Kaesang Jadi Bos Persis Solo, Ini Harapan Pasoepati"
(cas/raw)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar