Ganda putra Indonesia Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan

VIVA – Indonesia berhasil menggondol satu gelar juara dari Belgian International. Persembahan itu datang dari sektor ganda putra, yakni Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan.

Pada pertandingan final yang berlangsung di Sportoase Leuven, Sabtu waktu setempat 30 Oktober 2021, Pramudya/Yeremia berhadapan dengan rekan se-negara, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri.

Kemenangan didapat oleh Pramudya/Yeremia dalam dua game langsung. Duel mereka melawan Bagas/Fikri berlangsung dalam 31 menit.

Pramudya/Yeremia memulai game pertama dengan baik. Mereka bahkan sempat unggul 10-5 atas Bagas/Fikri. Tapi kemudian skor disamakan menjadi 10-10.

Momentum itu menyentak Pramudya/Yeremia. Mereka kemudian tak mau lagi mengulangi kesalahan dan terus memimpin perolehan angka hingga menang dengan skor 21-18.

Pertandingan di game kedua berlangsung sengit juga. Bagas/Fikri yang tertinggal di awal, bisa bangkit dan membuat kedudukan imbang 14-14. Dari sana mereka terus berusaha membuat Pramudya/Yeremia bekerja keras.

• instagram.com/badminton.ina

Ganda putra Indonesia, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana

Beberapa kali momen kedudukan imbang terjadi sampai dengan 20-20. Tapi setelah itu, Pramudya/Yeremia berhasil mendapatkan dua poin beruntun dan memastikan keunggulan 22-20.

Pramudya/Yeremia dan Bagas/Fikri adalah wakil Indonesia yang berhasil menembus babak final Belgian International. Untuk di tunggal putri, Indonesia yang mengandalkan Putri Kusuma Wardani terhenti langkahnya di semifinal oleh wakil Taiwan, Wen Chi Hsu.