Dari Bonus Uang hingga Dapat Motor, Ini Sejumlah Hadiah yang Siap Diterima Peraih Medali PON Papua XX 2021
PEKAN Olahraga Nasional (PON) ke-20 saat ini tengan berlangsung di Papua setelah sebelumnya sempat diundur setahun dikarenakan pandemi virus corona. Peresmian PON XX Papua 2021 itu pun dibuka pada 2 Oktober 2021 oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo.
Edisi PON kali ini merupakan tahun pertama bagi Papua didapuk menjadi tuan rumah pelaksanaan pesta olahraga terbesar di Indonesia tersebut.
Acara yang digelar setiap empat tahun itu telah lama dinanti sejak ditunda pada 2020 lalu. Secara keseluruhan, PON ke-20 kali ini diikuti oleh 7.066 atlet yang berlomba di 37 cabang olahraga mewakili daerah masing-masing.
Sebagai bentuk dukungan dan motivasi untuk atlet-atlet ini, sejumlah kepala daerah sudah menjanjikan sejumlah bonus yang akan diberikan. Medali PON papua menjadi tujuan utama bagi setiap atlet yang ikut berpartisipasi.
Dilansir dari berbagai sumber, berikut adalah beberapa bonus yang dijanjikan oleh masing-masing kepala daerah bagi penerima medali:
Uang Tunai
Bonus atlet yang dijanjikan oleh tuan rumah PON tahun ini, Lukas Enembe sebagai Gubernur Papua, tidak main-main. Ia mengatakan bahwa peraih emas di nomor perorangan akan diganjar bonus Rp1 miliar dan Rp650 juta untuk emas di nomor beregu.
Sedangkan atlet Papua peraih medali perak di kategori perorangan dijanjikan bonus Rp500 juta dan Rp325 juta per atlet untuk perak beregu serta Rp250 juta untuk peraih medali perunggu perorangan dan Rp162,5 juta untuk perunggu beregu.
Selain itu, untuk masing-masing atlet yang belum dapat membawa pulang medali akan diberikan hadiah PON Papua sebesar Rp 10 juta untuk menjaga motivasi mereka agar terus berjuang untuk mengharumkan nama Papua dalam kesempatan lain.
Dari tanah Sumatra, Ansar Ahmad selaku Gubernur Kepulauan Riau menjanjikan bonus uang sejumlah Rp 350 juta untuk peraih emas PON. Untuk peraih medali perak dan perunggu, jumlah pasti bonus yang akan diberikan belum diketahui.
Zulkieflimansyah, Gubernur Nusa Tenggara Barat, menyebut telah siap untuk menggelontorkan bonus hingga Rp300 juta bagi atlet yang menyabet medali. Bagi atlet yang berhasil membawa pulang medali emas, Gubernur Mataram tersebut berjanji akan menambahkan Rp 100 juta bagi atlet tersebut.
Berbeda dengan daerah lain, DKI Jakarta tidak menyebutkan jumlah pasti besaran bonus yang akan diterima atlet yang meraih medali di PON Papua. Namun, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) DKI Jakarta, Achmad Firdaus mengatakan Pemerintah Provinsi telah menyiapkan anggaran bonus sebesar Rp140 miliar pada saat pelepasan kontingen DKI ke PON pada 15 September lalu.
:extract_focal()/https%3A%2F%2Fimg-z.okeinfo.net%2Fokz%2F500%2Flibrary%2Fimages%2F2021%2F10%2F04%2F6roiyu938878zl2nztsw_20396.jpg)
Pekerjaan yang Layak
Sementara itu, Audy Joinaldy, yang merupakan Wakil Gubernur Sumatra Barat tidak hanya menjanjikan bonus berupa uang sebesar Rp 200 juta, tetapi juga jaminan memiliki pekerjaan yang layak sebagai bentuk jaminan atas ketidakpastian masa depan seorang atlet setelah pensiun.
Sepeda Motor
Bonus selain uang juga dijanjikan oleh Pemerintah Kabupaten Morowali Utara, Sulawesi Tengah, yang menjanjikan sepeda motor bagi 3 orang wakil Morowali Utara dalam kontingen Sulawesi Tengah yang mampu membawa pulang medali emas.
Beasiswa Pendidikan
Selain itu, bonus unik lainnya dijanjikan oleh Jamal Wiwoho, Rektor Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta. Dengan sembilan orang mahasiswa yang ambil bagian dalam kontingen PON asal Jawa Tengah, ia menjanjikan kuliah gratis hingga program doktoral bagi peraih emas.
Rektor UNS Surakarta itu juga menggratiskan kuliah sarjana hingga magister bagi perebut perak dan penyumbang perunggu dibebaskan uang kuliah program S1.
Janji serupa juga dilontarkan Rektor Universitas Halu Oleo Kendari, Muhammad Zamrun Firihu. Ia menjanjikan beasiswa untuk 24 mahasiswanya yang mampu peraih medali untuk kontingen Sulawesi Tengah.
Begitu juga dengan janji beasiswa pendidikan hingga magister yang disampaikan Wali Kota Medan Bobby Nasution saat melepas 89 atlet mereka untuk bergabung dengan kontingen Sumatra Utara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar