12 Klub Liga 1 Siap Berlaga di IFeL 2021 Tanpa Persib dan Persija - Semua Halaman - Bolasport.com
BOLASPORT.COM - Indonesia Football e-League (IFeL) 2021 akan segera bergulir kembali pada 30 Oktober mendatang dengan mainkan klub-klub Liga 1 Indonesia melalui permainan game eFootball atau yang dulu bernama Pro Evolution Soccer (PES).
Ada 12 klub Liga 1 yang ambil bagian di IFeL 2021.
Ke-12 klub tersebut adalah Barito Putera, Borneo FC, Persita Tangerang, Persela Lamongan, Bali United, Persik Kediri, Madura United, PSIS Semarang, Arema FC, Bhayangkara FC, PSS Sleman, dan Persiraja Banda Aceh.
Ada enam klub Liga 1 yang tidak ambil bagian dalam IFel 2021 yakni Persija Jakarta, Persib Bandung, Persebaya Surabaya, PSM Makassar, Tira Persikabo, dan Persipura Jayapura.
Sejatinya Persija Jakarta dan PSM Makassar musim lalu sempat ikut berpartisipasi, namun untuk sekarang ini tidak.
Perlu diketahui, musim ini lebih banyak jumlah peserta klub Liga 1 yang bertanding setelah sebelumnya hanya 10 tim saja.
Ketua IFeL, Wiramahesa Putra Sutopo, mengatakan bahwa musim ini pihaknya secara resmi sudah bekerjasama dengan PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB).
PSSI dan PT LIB menunjuk IFeL untuk menjadi operator kompetisi sepak bola virtual Liga 1 dan Liga 2.
Wiramahesa Putra Sutopo mengatakan bahwa pihaknya sudah menyiapkan total hadiah Rp 250 juta untuk musim ini.
Juara bertahan di ajang pertandingan sepak bola virtual itu adalah PSS Sleman.
"Tahun ini kami tampil lebih baik lagi dan resmi bekerjasama dengan PSSI dan PT LIB."
"Tentu saja persiapan kami jauh lebih matang dengan bantuan dari PSSI dan PT LIB."
"Kami juga menaikan total hadiah dan berkomitmen tinggi untuk sepak bola virtual ini," ucap Putra Sutopo.
Pria berkacama itu juga menjelaskan hanya 12 klub yang berpartisipasi di ajang tersebut.
Menurutnya, pihaknya menyerahkan keenam klub yang belum ambil bagian kepada PSSI dan PT LIB.
"Sudah pasti komunikasi ke klub itu ranahnya PSSI dan PT LIB untuk membantu komunikasi ke kami siapa saja klub yang siap untuk berpartisipasi," ucap Putra Sutopo.
Putra Sutopo memprediksi keenam klub tersebut tidak ikut bagian mungkin sedang fokus ke Liga 1 2021.
Terlebih, kompetisi kasta tertinggi di Indonesia itu tengah bergulir dan memasuki series kedua.
"Balik lagi mungkin Liga 1 baru berjalan dan mungkin tidak semua klub fokus ke era digital."
"Jadi itu justru tugas kami untuk menyakinkan keenam klub tersebut atau mungkin mereka fokus ke kompetisi sesungguhnya."
"Keenam klub itu bukan menolak ya dan mungkin tahun ini belum siap dan tidak menutup kemungkinan di tahun depan bisa bergabung," ucap Putra Sutopo.
Ada empat klub baru yang musim lalu tidak ikut berpartisipasi tetapi tahun ini datang.
Mereka adalah Bhayangkara FC, Bali United, Persela Lamongan, dan Persiraja Banda Aceh.
"Kami ini satu-satunya kompetisi sepak bola virtual resmi di bawah PSSI dan PT LIB untuk Liga 1 dan Liga 2 karena setahu saya belum ada operator kompetisi yang melakukan ini," ucap Putra Sutopo.
Sementara itu, Wakil Sekjen PSSI, Maaike Ira Puspita, mengatakan pihaknya akan mencoba berkomunikasi lagi kepada enam klub itu untuk ikut bagian ke IFeL 2021.
Menurutnya kompetisi sepak bola virtual cukup penting terlebih zaman sekarang eSport sudah sangat terkenal.
Selain itu Pro Player dari klub nanti bisa saja menjadi pemain untuk timnas Indonesia.
Sebab, akan ada kompetisi-kompetisi eSport yang bisa diikuti oleh PSSI.
"Kami mendorong para klub untuk berpartisipasi dalam IFeL ini karena ini untuk prestasi dan klub bisa mempertimbangkan itu."
"Nanti Pro Player dari klub bisa kami dorong ke level timnas Indonesia dan peluang itu sangat besar karena bisa berlaga di kancah dunia," ucap Maaike Ira Puspita.
Berikut Daftar Pro Player 12 Klub Liga 1
PSS Sleman: Rizky Faidan
Arema FC: Ferry Gumilang
Persiraja Banda Aceh: Akbar Paudie
Persela Lamongan: Sakti Sulistyo
Bali United: Rizal Danyarta
Bhayangkara FC: Pupamba Ibrahim
Borneo FC: Elga Cahya Putra
Madura United: Adyatma Priady
Persik Kediri: Eky Ramadhan
Barito Putera: Rommy Hadiwijaya
Persita Tangerang: Elul Wibowo
PSIS Semarang: Muhamad Abdul Aziz
Komentar