Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Tidak Ada Kategori

    Jadwal Keberangkatan Kontingen Indonesia ke Paralimpiade Tokyo 2020 - Detiksport

    5 min read

    Jadwal Keberangkatan Kontingen Indonesia ke Paralimpiade Tokyo 2020
    Jadwal Keberangkatan Kontingen Indonesia ke Paralimpiade Tokyo 2020Jadwal Keberangkatan Kontingen Indonesia ke Paralimpiade Tokyo 2020
    Jakarta -
    Indonesia akan mengirimkan 23 atlet ke Paralimpiade Tokyo 2020. Keberangkatan dibagi menjadi empat kloter.
    Kontingen Indonesia menuju Paralimpiade akan dipimpin Chef de Mission Andi Herman. Ia merupakan Direktur Upaya Hukum Luar Biasa, Eksekusi dan Eksaminasi Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus.
    Penetapan Andi Herman, merupakan permintaan dari NPC, lantaran sebelumnya Andi batal menjadi CdM untuk ASEAN Paragames 2020 di Filipina.
    "CdM Andi Herman dari Kejagung, dulu CdM waktu ASEAN Paragames Filipina, kemudian batal, lalu beliau lanjut ke Paralimpiade. Kami membuat permohonan lagi kepada Kejagung untuk mendampingi kami di Paralimpiade," kata Wakil Sekretaris Jenderal Komite Paralimpiade Nasional (NPC) Indonesia Rima Ferdianto kepada detikSport, Minggu (8/8/2021).
    Adapun kontingen Indonesia yang akan bertolak ke Tokyo berjumlah 60 orang, 23 di antaranya ialah atlet, 13 pelatih, 24 ofisial yang terdiri dari physio, mekanik, admin, living assitant, dokter, CdM, Deputy CdM, COVID-19 Liaison Officer, dan lainnya.
    Dari jumlah tersebut, tiga cabang olahraga yang akan berangkat pertama ialah paracyling, tenis meja, dan renang. Mereka akan terbang pada 17 Agustus.
    Sementara kloter kedua terdiri dari para badminton dan angkat berat akan bertolak ke Tokyo pada 19 Agustus. Sedangkan atletik berangkat 20 Agustus dan menembak pada tiga hari setelahnya.
    Rima sekaligus menjelaskan kondisi atlet Paralimpiade saat ini dalam kondisi baik. Mereka melakukan karantina selayaknya kontingen Indonesia menuju Olimpiade Tokyo sebelumnya.
    "Jadi yang rencananya berangkat 17 Agustus akan mulai melakukan tes PCR selama tujuh hari berturut-turut pada 10 Agustus mendatang. Begitupun atlet cabor lainnya yang berangkat di tanggal berikutnya harus melakukan tes PCR selama sepekan sebelum keberangkatan," ujarnya.
    "Semuanya di karantina di hotel kawasan Solo. Jadi hanya hotel-venue, venue-hotel. Venuenya juga sudah clean tidak campur dengan siapapun, termasuk atlet yang tidak berangkat ke Paralimpiade. Sudah kami pisah," tambahnya.
    Jadwal Keberangkatan dan Kepulangan Atlet Paralimpiade:

    Cycling
    Tiba tanggal 17 Agustus
    Pulang tanggal 29 Agustus

    Tenis meja
    Tiba tanggal 17 agustus
    Pulang tanggal 4 september

    Renang
    Tiba tanggal 17 agustus
    Pulang tanggal 1 september

    Badminton
    Tiba tanggal 19 agustus
    Pulang tanggal 6 september

    Powerlifting
    Tiba tanggal 19 agustus
    Pulang tanggal 28 agustus

    Atletik
    Tiba tanggal 20 agustus
    Pulang tanggal 6 september

    Shooting
    Tiba tanggal 23 agustus
    Pulang tanggal 4 september

    (mcy/aff)

    [Category Opsi Informasi, Olahraga]
    [Tags Featured, Paralimpiade Tokyo, Paralimpiade 2020]
    Komentar
    Additional JS