Pemerintah Putuskan Pembukaan dan Penutupan Piala Dunia U-20 Ditiadakan - merdeka
1 min read
Pemerintah Putuskan Pembukaan dan Penutupan Piala Dunia U-20 Ditiadakan - merdeka
Jokowi Pimpin Rapat Terbatas. ©2019 Liputan6.com/Angga Yuniar
PERISTIWA | Selasa, 20 Oktober 2020 11:30:15
Reporter : Intan Umbari Prihatin
Merdeka.com - Indonesia tetap akan menggelar Piala Dunia U-20 yang digelar 2021. Presiden Joko Widodo berpesan dalam acara tersebut tidak ada upacara pembukaan dan penutupan seperti Asian Games 2018.
"Pesan dari Bapak Presiden tadi menyampaikan bahwa sesuai dengan standar dari FIFA, upacara pembukaan dan closing ditiadakan sehingga kita tidak ada acara seperti Asian Games," kata Menko PMK Muhadjir Effendy usai rapat terbatas bersama Jokowi dalam siaran telekonference, Selasa (20/10).
Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali mengatakan Jokowi dalam rapatnya juga mengecek keseluruhan kesiapan mulai dari penyelenggaraan, infrastruktur serta Timnas. Hasilnya, hingga saat ini masih koridor dan tetap melaksanakan pada Juni 2021.
"Kita masih dalam koridor yang siap," ungkap Zainudin.
Dia menambahkan, persiapan 6 daerah yang ditetapkan sebagai tempat acara sudah sesuai target. Sementara itu, pihak FIFA nantinya menentukan layak atau tidaknya venue tersebut digunakan.
"Tinggal kita nanti menunggu kelayakan lapangan pertandingan dari FIFA," ungkap Zainudin.
Jokowi Pimpin Rapat Terbatas. ©2019 Liputan6.com/Angga YuniarPERISTIWA | Selasa, 20 Oktober 2020 11:30:15
Reporter : Intan Umbari Prihatin
Merdeka.com - Indonesia tetap akan menggelar Piala Dunia U-20 yang digelar 2021. Presiden Joko Widodo berpesan dalam acara tersebut tidak ada upacara pembukaan dan penutupan seperti Asian Games 2018.
"Pesan dari Bapak Presiden tadi menyampaikan bahwa sesuai dengan standar dari FIFA, upacara pembukaan dan closing ditiadakan sehingga kita tidak ada acara seperti Asian Games," kata Menko PMK Muhadjir Effendy usai rapat terbatas bersama Jokowi dalam siaran telekonference, Selasa (20/10).
Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali mengatakan Jokowi dalam rapatnya juga mengecek keseluruhan kesiapan mulai dari penyelenggaraan, infrastruktur serta Timnas. Hasilnya, hingga saat ini masih koridor dan tetap melaksanakan pada Juni 2021.
"Kita masih dalam koridor yang siap," ungkap Zainudin.
Dia menambahkan, persiapan 6 daerah yang ditetapkan sebagai tempat acara sudah sesuai target. Sementara itu, pihak FIFA nantinya menentukan layak atau tidaknya venue tersebut digunakan.
"Tinggal kita nanti menunggu kelayakan lapangan pertandingan dari FIFA," ungkap Zainudin.