KOMPAS.com - Rafael Nadal lagi-lagi membuktikan bahwa dia adalah Raja Tanah Liat. Petenis tunggal putra Spanyol menegaskan hal itu dengan menjuaraiFrench Open 2020.

Pada laga final French Open 2020, Rafael Nadal berhasil mengalahkan petenis nomor satu dunia dari Serbia, Novak Djokovic.

Bertanding di lapangan Philippe Chatrier, Roland Garros, Paris, Perancis, pada Minggu (11/10/2020), Rafael Nadal menang dengan skor 6-0, 6-2, 7-5.

Berbekal kemenangan ini, Nadal pun sukses merengkuh gelar Grand Slam ke-20 sepanjang kariernya dan menyamai rekor milik rival abadinya, Roger Federer.

Khusus pada French Open, Nadal sudah mengoleksi 13 titel sejak tahun 2005.

Petenis yang akrab disapa Rafa itu tercatat cuma gagal mengangkat trofi French Open pada tahun 2009 dan 2015.

Adapun pada tahun 2016, Nadal memutuskan absen karena mengalami cedera pergelangan tangan.

Jalannya pertandingan

Rafael Nadal langsung tampil menggebrak pada set kesatu.

Tanpa merasa sungkan, pemain unggulan kedua itu mematahkan service point Novak Djokovic pada gim pembuka.

Setelahnya, Nadal kembali meraih break point atas Djokovic pada gim ketiga dan kelima.

Nadal pun menyudahi set kesatu dengan skor bagel alias 6-0.

Dominasi Nadal atas Djokovic berlanjut pada set kedua.

Mengandalkan pukulan forehand kerasnya, Nadal mampu mendikte jalannya permainan tenis di antara dia dan Djokovic.

Nadal menang dengan selisih empat gim (6-2) atas sang unggulan teratas.

Pertarungan Rafael Nadal versus Novak Djokovic baru berjalan hidup dan seimbang pada set ketiga.

Pada set ini, kedua petenis bergantian membukukan break point atas lawan masing-masing.

Namun, Nadal membuktikan bahwa dia lebih baik ketimbang Djokovic saat bermain di atas lapangan tanah liat alias clay court.

Break point yang dibuat Nadal pada gim ke-11 membawa dia tinggal berjarak satu gim lagi untuk memenangi pertandingan final.

Nadal pun tak menyia-nyiakan kesempatannya saat memegang kendali servis.

Tanpa ampun, dia meraih semua poin pada gim ke-12.

Nadal menyudahi perlawanan Djokovic untuk meraih gelar juara French Open 2020 melalui service ace. (Diya Farida Purnawangsuni)